Pixel Codejatimnow.com

PBNU: Rais Aam Pemimpin Tertinggi NU

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ni'am Kurniawan
Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur (dok.jatimnow.com)
Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur (dok.jatimnow.com)

jatimnow.com - Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur menanggapi viralnya pernyataan pemimpin tertinggi NU bukanlah Rais Aam PBNU.

"Bahwa Rais Aam adalah pemimpin tertinggi NU, di atas semua kiai-kiai yang lain. Rais Aam adalah pemimpin tertinggi dan ketua umum yang sebenarnya dalam tradisi NU, sedangkan Ketum Tanfidziyah adalah pelaksana ibarat kiai pengasuh pesantren dengan lurah di pondok pesantren," kata Gus Fahrur kepada wartawan, Selasa (30/1/2024).

Video viral itu menerangkan, pemimpin tertinggi di NU bukanlah Rais Aam, melainkan sesepuh Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan.

Gus Fahrur mengatakan semua warga NU harus taat kepada titah Rais Aam. Dia menyebut Rais Aam merupakan pemimpin Syuriah NU.

Baca juga:
NU - Muhammadiyah Duduk Satu Meja Bahas Pilpres 2024, Mayoritas Dukung Siapa?

"Secara aturan sudah seharusnya semua warga NU, termasuk Ketum PBNU dan jajaran tanfiziyah selaku pelaksana wajib taat kepada titah Rais Aam selaku pemimpin Syuriah NU. Di dalam Anggaran Dasar NU disebutkan bahwa Syuriah adalah pemimpin tertinggi Nahdlatul Ulama dan mengendalikan kebijakan umum organisasi," jelasnya.

Ia menyebut nasihat Rais Aam juga sangat dipatuhi warga NU. Menurut dia, suara Rais Aam akan mempengaruhi pemilih nahdliyin.

Baca juga:
Relawan AMIN Diminta Baca Selawat Hizib Nashor: Kita Lawan Intimidasi

"Saran dan nasihat Rais Aam PBNU sangat dipatuhi oleh semua orang NU, termasuk dalam setiap pemilu. Suara Rais Aam akan sangat mempengaruhi pemilih nahdliyin," pungkasnya.