Pixel Code jatimnow.com

Wiji Lestari, Atlet Peraih Perunggu di Asian Games Memilih Jadi ASN

 
Wiji Lestari seusai meraih medali perunggu Asian Games 2018.
Wiji Lestari seusai meraih medali perunggu Asian Games 2018.

jatimnow.com - Wiji Lestari (18), atlet peraih medali perunggu pada ajang Asian Games 2018 cabang BMX kategori wanita disebut ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau yang saat ini disebut Aparatur Sipil Negara (ASN).

Saat ini, Wiji sudah mulai mengurusi sejumlah berkas persyaratan yang dibutuhkan, diantaranya SKCK (Surat Keterangan Cacat Kepolisian).

"Ini dia (Wiji) sedang mengurus SKCK. Jadi, dia lebih memilih jadi PNS ya kalau sekarang ASN ketimbang yang lainnya," kata Tony Andreas, Ketua KONI Kabupaten Blitar, Sabtu (8/9/2018).

Menurut Tony, pemerintah pusat sudah menyediakan tempat bagi Wiji untuk mengabdi pada negara. Selain menjadi ASN, Wiji juga menjadi prioritas ketika mendaftar sebagai anggota Polri maupun TNI.

"Tapi katanya Wiji, dia milih jadi ASN karena biar latihannya bisa terus fokus," papar dia.

Menurutnya, bila memilih ASN, Wiji akan berada di pemerintah pusat lalu kemudian ditarik ke daerah untuk mengisi jabatan di Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blitar.

Baca juga:
Hasil Rontgen Atlet Futsal Blitar yang Ditendang Lawan saat Selebrasi

Wiji kini juga berkelimang bonus. Bila ditotal, bonus yang diterima Wiji berkat prestasinya di Asian Games 2018 mencapai Rp 1 miliar. Bonus uang pembinaan itu didapat dari berbagai sumber.

"Dari Pemerintah Pusat kan jelas Rp 250 juta untuk perorangan perunggu. Nah, ada lagi bonus dari Federasi BMX Rp 200 juta, dari KONI Rp 100 juta, dari Sponsor juga dapet, kalau dihitung dapat Rp 1 miliar. Ini termasuk beasiswa ke Swiss dan Korea Selatan," ujar Tony.

Dalam waktu dekat, lanjut dia, Wiji akan terbang ke Korea Selatan untuk mengikuti Training Center. Ia akan dipersiapkan untuk ajang BMX Timnas Indonesia di Argentina.

Baca juga:
Viral Atlet Futsal Malang Tendang Pemain Blitar saat Sujud, Ini Tanggapan KONI

Reporter: Cf Glorian
Editor: Arif Ardianto