Pixel Codejatimnow.com

Pj Gubernur Jatim Singgung Ketersediaan Bapok dan BBM di Jatim saat Apel Semeru

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ni'am Kurniawan
Humas Pemprov Jatim for jatimnow.com
Humas Pemprov Jatim for jatimnow.com

jatimnow.com - Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto dan jajaran Polda Jatim mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru TA 2024 dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan di Lapangan Mapolda Jatim Surabaya, Sabtu (2/3/2024).

Pj. Gubernur Adhy berharap agar suasana aman dan kondusif yang menjadi ciri khas dari Provinsi Jawa Timur tetap terjaga sepanjang tahun 2024. Terlebih, dalam beberapa hari mendatang umat muslim di Indonesia akan melaksanakan ibadah di Bulan Suci Ramadan 1445 Hijriah.

"Saya berharap Operasi Keselamatan Semeru TA 2024 dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan di Jatim berlangsung lancar sehingga aman, lancar dan kondusif tetap terjaga," ujarnya.

Lebih lanjut, Adhy mengungkapkan, hingga kini Pemprov Jatim terus berupaya menjaga situasi tetap kondusif, terutama menjelang Bulan Suci Ramadan dan ibadah Hari Raya Nyepi pada bulan Maret ini.

"Aktifitas masyarakat pada awal Bulan Ramadan biasanya meningkat sehingga membutuhkan situasi yang betul-betul kondusif," terangnya.

Terkait kesiapan menjelang Bulan Suci Ramadan, Pemprov Jatim memetakan sejumlah persoalan di antaranya pasokan kebutuhan bahan pokok (bapok) hingga ketersediaan bahan bakar minyak (BBM).

Baca juga:
Pj Bupati Bojonegoro Pastikan Stok dan Harga Sembako Aman Jelang Lebaran

Adhy menyebut bahwa beberapa waktu lalu, Pemprov Jatim secara masif telah melakukan operasi pasar bersama Satgas Pangan dan Bulog memastikan ketersediaan Bapok. Bahkan, beberapa waktu sebelumnya telah dilakukan operasi pasar di banyak tempat untuk memantau harga beras.

"Untuk bapok ini menjadi fokus penting, karena beras ini jika tidak mendapat perhatian akan menyumbang angka inflasi di Jatim," sebutnya.

Dijelaskannya, terdapat 135 ribu ton beras yang akan masuk ke Jatim dan diprediksi bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sampai dengan 2 bulan lebih. Namun, jumlahnya akan terus di-update seiring kebutuhan masyarakat.

Baca juga:
Pemkot Malang Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran, Berikut Jadwalnya

Selain itu, panen raya yang akan terjadi pada kisaran akhir bulan Maret ini akan memberikan optimisme ketersediaan stok beras di Jatim akan aman.

"Jadi kita tertolong stok beras aman dengan adanya Panen Raya. Kami akan terus melakukan pengawasan terhadap fluktuasi harga di lapangan sehingga harga beras bisa tetap terkendali," tegasnya.