Pixel Codejatimnow.com

Bupati Launching Nama Baru RSUD Sidoarjo jadi RSUD R.T Notopuro

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ahaddiini HM
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali saat melaunching pergantian nama baru beserta tagline RSUD Sidoarjo, menjadi RSUD Raden Tumenggung Notopuro di Alun-Alun Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali saat melaunching pergantian nama baru beserta tagline RSUD Sidoarjo, menjadi RSUD Raden Tumenggung Notopuro di Alun-Alun Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).

jatimnow.com - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali melaunching nama baru RSUD Sidoarjo, menjadi RSUD Raden Tumenggung Notopuro. Perubahan ini dilakukan sebagai bentuk revitalisasi dan komitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat, Jumat (8/4/2024).

Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo, menyampaikan nama baru RSUD tersebut diambil dari nama bupati pertama Kabupaten Sidoarjo yang bergelar Cokronegoro I.

"Beliau adalah sosok yang sangat dekat kepada masyarakat Kabupaten Sidoarjo dan merupakan salah satu tonggak sejarah Kabupaten Sidoarjo dan memiliki historis yang kental," ujarnya.

Disampaikannya, nama R.T. Notopuro mempunyai arti sigap dalam menjalankan perintah istana maupun kerajaan.

"Nama ini juga sebagai refleksi bagi RSUD Sidoarjo untuk sigap dan siap menata atau menjalankan tugasnya dalam mengabdi kepada masyarakat Sidoarjo. Per hari ini namanya berubah menjadi RSUD Raden Tumenggung Notopuro dengan tagline Berkomitmen dan Berprestasi," jelasnya.

RSUD Raden Tumenggung Notopuro kini menjadi rumah sakit tipe A, yang memiliki nama, logo, dan tagline baru, diharapkan akan membawa roh baru untuk pelayanan terhadap masyarakat luas.

Baca juga:
Proses Kreatif Pemenang Sayembara Nama Baru RSUD Sidoarjo, Riset Sejarah jadi Kunci

Plt. Direktur RSUD Sidoarjo dr. Syamsu Rahmadi, Sp.S, M.Kes menyampaikan, rumah sakit ini sebagai RSUD tipe A ditetapkan pada tanggal 26 Oktober 2023. Dengan penetapan ini, RSUD akan terus berproses untuk meningkatkan baik dari sisi SDM, sarpras maupun pelayanan dengan tiga komponen marketing, yaitu positioning, diferensiasi dan juga branding.

“Kami berusaha mencari pembeda yang bisa menyemangati, memperbaiki layanan yang ada berkaitan dengan prinsip ini, ditambah masukan dari masyarakat serta dewan pengawas," tuturnya.

Sebelumnya, diadakan sayembara untuk tagline, logo dan maskot RSUD Sidoarjo mulai tanggal 23 Januari hingga 4 Februari 2024.

Baca juga:
Caleg Depresi Butuh Bantuan? Bisa Datangi RSUD Sidoarjo

“Alhamdulillah, antusias dari masyarakat yang mengikuti sayembara ini berjumlah 447 peserta dan akhirnya dewan juri berproses sedemikian rupa sehingga pada hari ini diumumkan para pemenangnya," pungkasnya.

Beberapa dewan juri pada sayembara ini terdiri dari 5 orang terdiri dari Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor, S.IP, Drs. Win Hendrarso mantan Bupati Sidoarjo periode 2000 -2010, Bapak Soekarno selaku Budayawan dan Staf Ahli Bupati, dr. Widodo Selaku ahli manajemen Rumah Sakit FKM Unair serta Radendra Yudistira selaku desain dosen komunikasi desain ITS Surabaya.

Berikut nama para pemenang:
Juara I Argya Arief Wicaksono
Juara II Santoso
Juara III Suharyanto
Juara Favorit Kuntoro Rido Astono
Juara Favorit Tagline Zaid Al Qodhi
Juara Favorit Logo Irhas Prasetio
Juara Favorit Maskot Wika Prasetya Raharja