Pixel Code jatimnow.com

Disebut Pelapor Gus Nur ke Polisi, Ini Kata Panglima Banser Surabaya

Gus Afif (paling depan) saat datang ke Mapolrestabes Surabaya beberapa waktu lalu./Narendra Bakrie
Gus Afif (paling depan) saat datang ke Mapolrestabes Surabaya beberapa waktu lalu./Narendra Bakrie

jatimnow.com - Sugi Nur Raharja alias Gus Nur alias Cak Nur dikabarkan dilaporkan ke Polrestabes Surabaya atas dugaan kasus ITE.

Usai memenuhi panggilan Rabu (12/9/2018) di Mapolrestabes Surabaya, Gus Nur menyebut jika yang melaporkannya ke polisi adalah Banser (Barisan Ansor Serba Guna) Surabaya.

Terkiat komentar Gus Nur itu, M Faridz Afif, Ketua Ansor Surabaya yang sekaligus Panglima Banser Surabaya membenarkan jika pihaknya yang melaporkan Gus Nur ke Polrestabes Surabaya.

"Laporan itu kan sudah lama. Setahunan yang lalu dan baru diproses kepolisian sekarang," ungkap Gus Afif sapaan akrab Faridz saat dihubungi jatimnow.com, Rabu (12/9/2018).

Terkait wacana tim kuasa hukum Gus Nur yang bakal melaporkan balik pihak Banser ke kepolisian, Gus Afif mempertanyakan wacana itu.

"Laporan balik terkait apa?" sambungnya.

Gus Nur mewacanakan untuk melapor balik terkait dibatalkannya dua acara pengajian yang bakal didatanginya di Surabaya.

Mengomentari hal itu, Gus Afif menjawab diplomatis.

Baca juga:
PBNU Instruksikan Jajaran NU Cooling Down terhadap Penyerangan di Karawang

"Proses dari kepolisian kan baru dan masih berjalan. Jadi kita lihat nanti, ke depannya bagaimana," beber Gus Afif.

Sebelumnya, Gus Nur akhirnya memenuhi panggilan Polrestabes Surabaya dengan agenda pemeriksaan sebagai saksi, pada Rabu (12/9/2018) pagi sekitar pukul 09.00 Wib.

Gus Nur dilaporkan atas dugaan melanggar UU ITE oleh Banser Surabaya.

Saat datang memenuhi panggilan, Gus Nur didampingi sejumlah kuasa hukumnya.

Baca juga:
Banser Lumajang Berjalan Kaki ke Pekalongan demi Temui Habib Luthfi

Selain itu, Gus Nur juga didampingi massa pendukungnya yang berorasi di depan Mapolrestabes Surabaya.

Setelah diperiksa, Gus Nur dan tim kuasa hukumnya menyampaikan pandangannya di depan massa pendukung.