Pixel Code jatimnow.com

Harga Hewan Kurban di Pacitan Mulai Merangkak Naik Jelang Idul Adha

Editor : Endang Pergiwati   Reporter : Ahmad Fauzani
Hewan kurban di Pasar Hewan Pacitan. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)
Hewan kurban di Pasar Hewan Pacitan. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)

 

jatimnow.com - Menjelang 12 hari sebelum Hari Raya Idul Adha, harga hewan kurban di Pacitan sudah mulai merangkak naik.

Kenaikan harga bervariasi antara 7,5 hingga 8 persen dari sebelumnya. Sementara sapi dan kambing dari luar kota Pacitan juga mulai berdatangan.

“Mulai naik ini. Sudah dari pertengahan Mei malah kenaikannya,” ungkap Suyanto, salah satu pedagang hewan kurban di Pasar Hewan Pacitan, pada Selasa (4/6/2024).

Menurutnya, jika sebelumnya sapi miliknya dibanderol dengan harga Rp21 juta per ekor, kini telah naik menjadi Rp22,5 juta.

“Naik sampai Rp 1,5 juta. Dikalkulasi ya 7,5 persen lah,” jelas pedagang asal Kecamatan Kebonagung ini.

Baca juga:
Kenaikan Harga Sapi Kurban di Lamongan Capai Rp2 Juta

Suyanto menambahkan, naiknya harga jual hewan kurban biasanya tergantung pada stok sapi yang ada di tingkat peternak daerah asal.

“Ini masih melimpah ruah sih. Tapi bentar lagi pasti banyak yang mencari. Harga juga mulai melangit. Hukum ekonomi,” tegasnya.

Sementara itu, pedagang lain, Jumeno, menyatakan bahwa harga kambing juga mulai naik. Saat ini, satu ekor kambing bisa dijual dengan harga Rp3,2 juta.

Baca juga:
Harga Sapi dan Kambing Kurban di Pasar Hewan Tulungagung Mulai Naik

Berbeda dengan sapi, kenaikannya mencapai jutaan. Jika kambing kenaikannya hanya sekitar Rp200 ribu. Namun jika dikalkulasi 6 persen.

“Mengalami kenaikan harga sekitar Rp200 ribu. Kan biasanya cuma Rp3 juta,” katanya.

Jumeno memprediksi bahwa kenaikan harga hewan kurban di Pasar Hewan Pacitan masih akan terjadi hingga sekitar 10 hari menjelang perayaan Idul Adha atau H-10.