Pixel Code jatimnow.com

Lamongan Krisis Air Bersih, Polres Kirim Bantuan ke 14 Desa di 6 Kecamatan

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Pemberangkatan bantuan air bersih oleh Polres Lamongan. (Foto: Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)
Pemberangkatan bantuan air bersih oleh Polres Lamongan. (Foto: Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kekeringan akibat dampak musim kemarau di Lamongan terus meluas. Upaya penanganan dilakukan Polres Lamongan dengan menyuplai 112 ribu liter atau 22 tangki air bersih.

Dalam kegiatan ini, Polres turut menggandeng BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lamongan dengan menyasar 14 desa di 6 kecamatan.

Selain itu, Polres Lamongan juga memberi bantuan berupa 3 buah tandon air berkapasitan 1.200 liter, jerigen berkapasitas 30 liter dan bantuan paket makanan kepada warga terdampak kekeringan.

Wilayah sasaran dalam baksos ini adalah, Desa Wonokromo, Balungwangi, Botoputih, Soko, Tambakrigadung, dan Jotosanur di Kecamatan Tikung.

Kemudian di Kecamatan Sarirejo terdapat 3 desa yakni Desa Sarirejo, Darmolemahbang, dan Sumberejo. Untuk di Kecamatan Mantup, Desa Kedungsoko, dan Kedukbembem.

Selanjutnya, wilayah kota Lamongan di Kelurahan Sumberejo. Desa Sekarbagus di Kecamatan Sugio dan Desa Gunungrejo di Kecamatan Kedungpring.

Baca juga:
Pasokan Air Sumber Umbulan ke Perumda Delta Tirta Sidoarjo Turun, Ini Akibatnya

Kapolres Lamongan, AKBP Bobby Condroputro menyampaikan bahwa penanganan kekeringan akan terus dilakukan pihaknya dengan berbagai upaya dan skema.

"Suplai ini dilakukan untuk warga terdampak kekeringan di Kabupaten Lamongan, dan ini akan terus kita laksanakan dan fokus untuk penanganan dimana sebelumnya juga masif dilakukan suplai air bersih," ungkap Kapolres Lamongan, AKBP Bobby, Senin (2/9/2024).

Sementara itu, untuk penanganan jangka panjang Kapolres Lamongan menyebut bahwa pihaknya bakal berupaya membuat sumur bor di wilayah paling terdampak.

Baca juga:
Petani Terancam Gagal Panen, PU Bina Marga dan SDA Jember Minta Pembagian Air Merata

"Tentunya sunur bor sebelumnya pernah kita lakukan tepatnya pada Bulan Juli lalu, dan kedepan kami akan menghimpun informasi keberadaan sumber air, sejauh ini masih kita data titiknya," katanya.

Dihimpun dari BPBD Lamongan, kekeringan di Lamongan berada di 17 titik pada 12 desa di 6 kecamatan yakni Kecamatan Lamongan kota, Kedungpring, Mantup, Sarirejo, Tikung, dan Sugio.