Pixel Code jatimnow.com

Pilgub Jatim 2024 Resmi Diikuti 3 Pasangan Calon

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Ni'am Kurniawan
Tiga pasangan calon resmi ikuti Pilkada Jatim. (Foto: dok. Niam Kurniawan/jatimnow.com)
Tiga pasangan calon resmi ikuti Pilkada Jatim. (Foto: dok. Niam Kurniawan/jatimnow.com)

jatimnow.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) meyerahkan Surat Keputusan (SK) penetapan peserta di Pilgub Jatimn2024.

SK diserahkan kepada perwakilan tiga pasang calon (paslon) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur di Kantor KPU Jalan Tenggilis, Surabaya, Minggu (22/9/2024).

Ketua KPU Jawa Timur Aang Kunaifi mengatakan, ketiga pasang calon telah melalui proses tahap pemeriksaan sejak pendaftaran tanggal 27-29 Agustus, memenuhi sarat dan diterima.

"Jadi KPU Jawa Timur menyatakan bahwa Pilkada Jawa Timur dinyatakan diikuti tiga Paslon. Penetapan ini berdasarkan SK Nomor 46/KPU Jatim,” tegas Aang Kunaifi

Pemeriksaan syarat calon sebagaimana diungkapkan meliputi adminsitrasi, kesehatan sampai pada keterlibatan narkoba.

"KPU harus kerja keras lembur lembur. Tadi malam sampai jam 2 dini hari dan pagi tadi jam 9 juga sudah melakukan rapat pleno tertutup," lanjut Aang.

Baca juga:
15 Daerah di Jatim Ajukan Sengketa Pilkada Serentak ke MK

Diketahui, pasangan Khofifah Indar Parawansa – Emil Elestianto Dardak didukung 14 partai politik diantaranya Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem PAN, PSI, PPP dan beberapa partai nonparlemen.

Pasangan calon Tri Rismaharini - Zahrul Azhar Asumta didukung 2 partai yakni PDI Perjuangan dan Hanura.

Sedangkan pasangan calon Luluk Nur Hamidah - Lukmanul Khakim didukung satu partai, PKB.

Baca juga:
Hasil Rekap KPU Jatim, Khofifah-Emil Raih 12 Juta Suara

Sementara itu Komisioner KPU Bidang Teknis Penyelenggara KPU Jawa Timur, Choirul Umam menjelaskan pelaksanaan pengundian nomor urut akan dilaksanakan pada Senin 23 September 2024 pukul 12.30 WIB.

KPU Jawa Timur akan membagikan 150 kartu akses masuk untuk masing-masing pendukung pasangan calon.

"Yang tidak membawa id card, tentu tidak bisa masuk," tutur Choirul Umam.