jatimnow.com - Pascagempa Situbondo pada Kamis (11/10/2018) dini hari tadi, Gubernur Jawa Timur Soekarwo langsung menghubungi Camat Gayam, Sapudi, Kabupaten Sumenep.
Kecamatan Gayam, Sapudi merupakan salah satu wilayah yang terdampak gempa paling parah. Seperti banyaknya rumah yang roboh.
"Pagi tadi pak gubernur langsung memimpin rapat. Disaat rapat, pak gubernur menelepon Camat Gayam, menanyakan kondisi di sana" kata Kepala Biro Humas dan Protokoler Pemprov Jatim Aries Agung Paewai, Kamis (11/10/2018).
Gubernur Soekarwo meminta Camat Gayam untuk segera mendata rumah yang rusak akibat gempa.
"Serta berapa korban yang luka dan yang meninggal dunia," tuturnya.
Pagi tadi sekitar pukul 07.00 Wib, Soekarwo menggelar rapat terbatas yang dihadiri beberapa pejabat seperti Sekdaprov Heru Tjahjono, Kepala Pelaksana BPBD Jatim Suban Wahyudiono, Kadinkes Jatim dr Kohar Hari Santoso, Kepala BPKAD Jumadi, Kabiro Humas dan Protokol Aries Agung Paewai, di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan, Surabaya.
Baca juga:
Ratusan Rumah di Pulau Sapudi Terdampak Gempa Situbondo, Ini Datanya
Pada rapat tersebut, gubernur memutuskan akan berangkat ke lokasi bencana di Pulau Sapudi bersama Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman. Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan.
Rumah rusak terdampak gempa, akan dibangun oleh pemprov bekerjasama dengan kodam. Korban luka dan sakit ditangani serius oleh dokter.
Yang meninggal dunia, langsung diberikan santunan awal Rp 5 juta.
Baca juga:
Duh, Pemuda di Situbondo Bercanda Soal Gempa di Medsos
"Pak gubernur menginstruksikan hari ini tim lengkap langsung berangkat untuk melakukan rehabilitasi semua dan masyarakat tidak boleh menunggu lama harus segera teratasi," tutur Aries.
URL : https://jatimnow.com/baca-7807-gempa-situbondo-gubernur-jatim-minta-camat-gayam-lakukan-pendataan