Pixel Code jatimnow.com

Pengusaha Bengkel Dirampok Saat Menelpon di Tepi Jalan

 
Korban pakai kaos abu-abu menjelaskan kepada polisi tentang perampokannya
Korban pakai kaos abu-abu menjelaskan kepada polisi tentang perampokannya

MOJOKERTO:: jatimnow.com – Hati-hati jika menerima telepon dan memarkirkan kendaraannya di tepi jalan. Sebab, kejahatan selalu mengincar Anda. Hal itulah yang menimpa pengusaha bengkel Hartanto (40), warga Desa Kepuhkemiri, Tulangan, Sidoarjo, Kamis (28/12/2017).

Hartanto dirampok uangnya sebesar Rp 35 juta dan dilukai tangannya oleh dua orang perampok di By Pass Mojokerto. Saat itu, dia ingin mengantarkan uang ke rekan bisnisnya, setelah tiba di By Pass Mojokerto Desa Lengkong, Mojoanyar sekitar pukul 17.00 WIB, korban menepikan mobilnya untuk mengangkat panggilan masuk di ponselnya.

Pada saat itu, kaca mobil sedan Suzuki Esteem nopol  L 1721 QR itu terbuka. Tak lama kemudian, datang pria dengan memakai helm dan jaket menghampirinya dan langsung merampas uang yang dibungkus plastik putih di jok mobilnya.

"Pelaku melukai tangan saya dengan silet. Setelah itu uang saya Rp 35 juta dibawa kabur," kata Hartanto menjelaskan kronologi perampokannya itu.

Setelah berhasil menggondol uang Rp 35 juta, pria itu langsung kabur bersama kawannya yang sudah bersiap sebagai joki. Mereka mengendarai motor Vixion dan kabur menuju arah Mojokerto.

Baca juga:
Video: Komplotan Rampok Modus Kempes Ban di Tulungagung Ditangkap Polisi

"Pelaku langsung kabur ke arah Mojokerto, sempat saya kejar tapi kehilangan jejak," imbuhnya.

Kasus ini ditangani oleh Satreskrim Polres Mojokerto, sehingga korban dan mobilnya dibawa ke Mapolres Mojokerto untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca juga:
Komplotan Rampok Modus Kempes Ban di Tulungagung Ditangkap Polisi

 

(Redaksi)