Pixel Code jatimnow.com

Disperdagin Kota Kediri Bekali Pelaku IKM Pelatihan Keamanan Siber

Editor : Yanuar D  
Pelatihan keamanan siber untuk IKM di Kota Kediri. (Foto: Pemkot Kediri/jatimnow.com)
Pelatihan keamanan siber untuk IKM di Kota Kediri. (Foto: Pemkot Kediri/jatimnow.com)

jatimnow.com - Menyadari pentingnya kesadaran keamanan siber (cyber security awareness) bagi Industri Kecil Menengah (IKM), Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) menggelar Pelatihan Aman dan Cerdas Era Digital, Kamis (11/9/2025).

Kegiatan yang diikuti 74 pelaku IKM di Kota Kediri ini bertujuan meningkatkan pengetahuan peserta dalam memperkuat keamanan akun usaha masing-masing.

“Aman dan cerdas maksudnya memberikan tips dan trik cara mengamankan akun IKM supaya terhindar dari kejahatan siber. Dengan demikian dapat meminimalkan kerugian finansial dan rusaknya reputasi usaha pelaku IKM,” jelas Kepala Disperdagin Kota Kediri, Wahyu Kusuma Wardani.

Pelatihan yang digelar secara gratis ini menghadirkan kerja sama dengan Rumah BUMN Blitar sebagai narasumber. Agar pembelajaran berjalan efektif, Fianda Juliantoro, Master Trainer Rumah BUMN Blitar, menerapkan metode eksperimen, yakni penyampaian materi yang dilanjutkan dengan praktikum menggunakan ponsel masing-masing peserta. Untuk mengukur keberhasilan, dilakukan pre-test dan post-test.

Baca juga:
Jembatan Semampir Kota Kediri Alami Pergeseran Struktur

“Peserta yang hadir tidak hanya kalangan milenial, tapi juga Gen X, yang sebenarnya lebih rentan terhadap kejahatan siber atau penipuan online yang semakin beragam. Sehingga pelatihan hari ini relevan dengan permasalahan yang mereka hadapi,” ujar Wahyu.

Selain membekali peserta dengan materi keamanan siber, narasumber juga menyampaikan dasar-dasar promosi dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).

Baca juga:
Jembatan Semampir Kota Kediri Tutup Total Mulai 15 September, Simak Pengalihan Arusnya

Usai kegiatan yang berlangsung di Aula Disperdagin, dilakukan pendataan IKM yang berminat mengikuti fasilitasi lanjutan bersama Rumah BUMN.

“Harapan kami, teman-teman IKM lebih aware terhadap kejahatan siber, tidak mudah terkecoh berita palsu, serta mampu mengamankan akun jualan masing-masing. Karena selama ini sudah cukup sering terjadi penipuan online, maka dari itu kami hadir membuat pelatihan ini,” tandas Wahyu.