Peristiwa Sidoarjo

Kondisi ini masih diperparah dengan hama tikus yang merebak.

Majelis Hakim, Ato'illah, dalam pembacaan putusan menyebutkan peran terdakwa Siskawati juga melibatkan sekretaris dan kepala bidang (kabid) yang saling berkaitan.

"Hakim anggota tidak berani mengambil keputusan. Kami kecewa," kata Bayu.

Ari Suryono menegaskan, nominal Rp50 juta per bulan bukan permintaan dari Gus Muhdlor.

Korban hanya terima Rp200.000 sekali melayani pria hidung belang.

Hasil pemeriksaan terhadap para pelaku bahwa senjata api rakitan berjenis pistol revolver tersebut ilegal.

Gus Muhdlor mendapat Rp50 juta per bulan yang diberikan Siskawati melalui sopirnya.

Bayi itu diperkirakan lahir 3 jam sebelum ditemukan warga.