Sumenep

Anehnya, suara ketukan tidak terdengar di satu titik. Tapi bergeser dari arah timur ke barat di Desa Moncek Tengah. Suara itu terus dipantau oleh warga sekitar.

Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, mengatakan pada kegiatan bertajuk Goes To School ini memberikan sosialisasi tentang Anak Muda Tangguh di Era Digital Dengan Bijak Bermedia Sosial.

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, evakuasi kapal tongkang belum dilakukan, sebab masih terkendala cuaca cukup ekstrem.

Kapal yang dimahkodai Kapten Sandhy tersebut diketahui memuat 10 orang ABK, termasuk Nakhoda.

Korban mengendarai Honda Scoppy nopol L 5228 TO. Ia ditemukan dalam kondisi bersimbah darah.

Korban ditemukan pertama oleh warga sekitar pukul 20.00 WIB. Dua warga saat itu berada di bibir pantai dan melihat benda aneh. Setelah didekati ternyata sesosok mayat laki-laki.

"Salah satu caranya melalui program Satu Pesantren Satu Atlet, kata Fauzi.

Pemkab Sumenep, juga mengajak agar seluruh lapisan masyarakat, bisa saling bersinergi dalam mewujudkan hal tersebut.