cuaca buruk

Kapal yang dimahkodai Kapten Sandhy tersebut diketahui memuat 10 orang ABK, termasuk Nakhoda.

Cuaca yang tidak menentu, kadang hujan kadang panas seperti sekarang ini mengakibatkan hasil pertanian cabai kita menjadi tidak maksimal dan tidak berkualitas, cabai jadi cepat busuk karena ini.

Gelombang tengah laut yang tinggi, mengakibatkan banyaknya nelayan enggan berangkat melaut sehingga berdampak pada sepinya ikan tangkapan nelayan yang dijual oleh para pedagang TPI Puger.

Dari analisis atmosfer terkini, potensi cuaca ekstrem ini terjadi karena adanya bibit Siklon Tropis 98S yang terletak di Laut Arafuru.

BPBD Kota Batu juga mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaannya.

Kepala Stasiun BMKG Kelas I Juanda, Taufiq Hermawan menjelaskan, berdasarkan analisis kondisi iklim, wilayah Jawa Timur masih berada pada puncak musim hujan.

"Banyak buah yang busuk, banyak tanaman yang rusak membuat hasil panen menurun drastis," ujar salah satu petani, Tarmuji.

Yusuf Masruh mengatakan pihaknya langsung mengeluarkan Surat Edaran (SE) nomor 400.3/4551/436.7.1/2023 terkait himbaun cuaca ekstrem tanggal 21 Februari 2023.