HTI

"Proses penyelidikan sudah berjalan. Ada lima saksi yang kita ambil keterangannya," kata Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan.

Mantan Wakil Ketua Organisasi Kemasyarakatan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Heru Ivan Wijaya (45), divonis bersalah dalam kasus ujaran kebencian.

Mantan Wakil Ketua Organisasi Kemasyarakatan HTI Mojokerto Heru Ivan Wijaya (45) itu ditahan Kejari Kabupaten Mojokerto di Lapas setempat.

"Itu adalah pernyataan dari Eks jubir HTI Ismail Yusanto yang merupakan bagian dari 2019 Ganti Presiden," kata Dewan Penasehat TKN, Muhammad Romahurmuziy.

"Jadi kita tidak akan koar-koar bukan HTI, tapi bahwa PKS itu NKRI, patriotisme dan ikut menegakkan kedaulatan Indonesia," tutur Sekretaris DPW PKS Jatim.

Cak Imin ingin meluruskan kecurigaan masyarakat yang beranggapan sosok UAS sebagai ustaz yang lekat dengan aliran Hizbut Tahrir Indonesia.

Saat dikonfirmasi, Rektor Unair Prof. M Nasih mengatakan, pihaknya akan menelusuri kasus ini dengan memanggil dosen bersangkutan.

Dari empat dosen, 3 diantaranya berasal dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, satu berasal dari Unair.