medsos

Keluhan pertama muncul dari akun Twitter Nasrul Ilham @nasrulloveislam. Kicauan akun ini akhirnya direplies 17 akun dengan komentar masing-masing.

"Diksi dalam poin tersebut tidak dalam konteks melarang untuk merayakan dan menyemarakkan," jelas Wali Kota Malang Sutiaji.

"Benar, akun Instagram itu ditemukan sejak dua Minggu lalu dan saat ini masih penyelidikan," jawab Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti.

Follower Instagram tersangka menawarkan jasa aksi telanjang dengan syarat tersangka harus membayar Rp 100 ribu setiap video atau foto yang diterima.

"Setelah penelusuran di medsos tuntas, kami mengajak sang penjual untuk bertransaksi," ujar Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI, BBKSDA Jatim, Mamat.

Lima orang sudah dimintai keterangan polisi. Diduga mereka terlibat dalam informasi yang diunggah oleh akun Puji Ati.

Sepeda motor dan handphonenya dibawa lari oleh kenalannya dari Medsos tersebut.

Video berdurasi 29 detik tersebut sepertinya diambil dari ruang tamu sebuah rumah. Si bocah terlihat sedang santai ngopi dan merokok.