meninggal dunia

"Pukul 12.30 Wib tadi, (korban) sudah ditemukan," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran.

Saat polisi melakukan identifikasi, tidak ditemukan identitas apapun pada tubuh korban. Namun diperkirakan, umur korban sekitar 60 tahun.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan, kebakaran kali ini merupakan kebakaran ketiga yang terjadi di rumah korban.

"Korban mengakhiri hidupnya dengan cara meminum potas," jelas Kapolsek Jenangan, AKP Haryo Kusbintoro.

Korban yang sudah berumur 70 tahun itu mengalami gangguan penglihatan dan sulit berjalan. Ia tinggal sendiri di rumah tersebut setelah istrinya meninggal.

Korban bernama Adiptya Sukmana (16), pelajar salah satu SMK swasta asal Desa Wates, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo.

Kapolsek Prigen Polres Pasuruan AKP Slamet Wahyudi mengatakan, korban menginap di vila itu bersama tiga temannya.

"Kami dari Pemkot Surabaya turut belasungkawa atas meninggalnya dua pelari yang ikut dalam Surabaya Marathon ini," kata Kabag Humas Pemkot Surabaya, M Fikser.