penggandaan uang

Warga Panarukan Situbondo ini dalam menjalankan aksinya meminta korban untuk mneyerahkan uang sebagai mahar.

jatimnow.com - Praktik penipuan dengan modus penggadaan uang di Kota Madiun terbongkar. Dalam kasus tersebut, polisi menangkap dua orang

Kiai gadungan berinisial KW (46) itu menipu seorang guru SD berinisial YW, warga Jalan Iswahjudi, Kelurahan Kejuron, Kecamatan Taman, Kota Madiun.

Kiai gadungan itu berinisial KW (46) asal Kabupaten Sragen, Jawa Tengah yang dibantu HTB (45), warga Kecamatan Pilankenceng, Kabupaten Madiun.

"Pasangan ini mengaku bisa menggandakan uang yang membikin korban tertarik," ujar Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo.

Terdapat lima orang menjadi korban penipuan dari dua pelaku yang berkedok dukun pengganda uang di Banyuwangi.

Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menangkap seorang pelaku yang melakukan penipuan berkedok dukun palsu.

DG meminta uang kepada korban dengan alasan untuk membeli Burung Gagak senilai Rp 50 juta dan minyak khusus seharga Rp 80 juta sebagai alat ritual.