perampasan

"Karena membahayakan nyawa anggota, pelaku terpaksa ditembak kakinya," tegas Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi.

"Mereka merampas motor dengan tujuan dijual dan uangnya untuk pesta miras di malam tahun baru," sebut Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti.

"Kami yakin wilayah Jawa Timur aman dari gangguan teroris," sebut Wakapolda Jatim Brigjen Pol Toni Harmanto.

Seorang pria ditemukan dalam kondisi terluka di sekitaran Taman Suroboyo Jalan Pantai Kenjeran, Surabaya. Selain terluka, pria ini mengaku motornya dirampas.

Usai merampas HP, kedua pelaku diteriaki korban hingga sejumlah warga mengejar. Saking paniknya, motor pelaku menabrak mobil di depannya.

"Dulu, saya belajar ilmu kebatinan 3 tahun dan ilmu itu bisa melihat khodam (mahluk halus) dan menerawang orang," kata Hendro, tersangka asal Pasuruan ini.

Kepada korban, tersangka mengaku memiliki indera keenam dan bisa menerawang masa depan. Tapi, korban harus meminum kopi itu untuk ritual.

"Tersangka membunuh korban dengan cara memasukkan minyak kasturi ke dalam kopi," terang Kapolres Pasuruan, AKBP Rizal Martomo.