perampasan

Pelaku mengaku terpaksa menendang korban supaya mau menyerahkan HP yang tengah digunakan bermain game.

"Mereka bekerja (menjambret) terbagi dua tim dan beroperasi di wilayahnya masing-masing," ungkap Kapolsek Tegalsari, Kompol David Triyo Prasojo.

"Kedua pelaku kemudian kabur ke arah Jalan Raya Menur dan terhenti di TL Manyar dekat Samsat," jelas Kanit Reskrim Polsek Gubeng, Ipda Joko Soesanto.

Korban menghafal wajah pelaku yang merampas HPnya saat itu.

Dalam menjalankan aksinya, tersangka tidak berjalan sendiri, melainkan menyuruh salah seorang pelanggan jasa lintriknya.

Jambret ini tumbang setelah motornya ditabrak korban hingga jatuh. Setelah itu pelaku dimassa warga.

Jambret itu tumbang setelah ditabrak korban lalu dimassa oleh warga sekitar.

Kali ini, Polres Madiun menangkap tiga orang tersangka, sehingga total empat tersangka yang diringkus dan lima pelaku lainnya masih buron.