Ponorogo - Seorang remaja masjid berinisial T di salah satu perumahan elite di Kabupaten Ponorogo masuk hotel prodeo. Ini setelah terungkap sang remaja masjid diduga melakukan perbuatan asusila terhadap anak-anak.
Tragisnya, perbuatan tersebut dilakukan di masjid setempat. "Jadi pelaku itu membantu mengajar anak-anak. Bukan guru ngaji, ya, " ujar Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Jeifson Sitorus, Jumat (11/2/2022).
Berdasarkan keterangan polisi, korban ada 6 anak. Semuanya berjenis kelamin laki-laki. Mereka masih di bawah umur. Modusnya, pelaku mengajak korban masuk kembali ke masjid setelah para korban selesai berkegiatan. Kemudian membawanya ke kamar mandi. "Jadi selesai kegiatan, tersangka mengajak korban ke dalam. Lalu memangkunya. Kemudian terjadi kasus pelecehan tersebut," tambahnya.
Baca juga: Colek Istri Orang di Jalan, 2 Pemuda Jember Berurusan dengan Polisi
Terungkapnya kasus ini setelah ada korban yang mengadu ke orang tua. Sebanyak 4 korban memberikan laporan. "Hingga melebar menjadi 6 korban, " terangnya.
Baca juga: Aktivis di Bangkalan Bentuk Tim Pendampingan Cegah Kekerasan Seksual
Sebenarnya, korban tidak mendapatkan ancaman dari pelaku. Kemungkinan besar para korban merasa sungkan terhadap pelaku merupakan remaja masjid yang terkadang mengajar. Saat ini pelaku sudah ditetapkan tersangka. "Tinggal menunggu saja untuk segera disidangkan. Saat ini berkas sudah penelitian oleh JPU, " pungkasnya.