jatimnow.com - Pemerintah berencana mencairkan dana kelurahan tahun ini. Sempat menuai polemik. Kebijakan Presiden Jokowi ini sebagai bentuk nyata melibatkan rakyat di desa maupun kelurahan menentukan masa depan Indonesia.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem, Effendi Choirie atau Gus Choi menilai bahwa kebijakan mengalirkan dana APBN atau APBD langsung kepada rakyat adalah langkah bagus.
"Itu yang ditunggu rakyat selama ini. Itu perjuangan panjang. Dana tersebut untuk berbagai keperluan di tingkat struktur pemerintahan yang langsung berhubungan dengan rakyat paling bawah," ujar Gus Choi, Rabu (2/1/2019).
Baca juga:
Baca juga:
Desa di Trenggalek Ini Gunakan ADD untuk Beli Anjing, Lho?
Gus Choi mengkritisi beberapa tudingan yang mencurigai program ini rawan disalahgunakan dan kurang tepat sasaran. Menurut Gus Choi, seharusnya ada solusi bimbingan teknis kepada perangkat daerah penerima anggaran agar tidak menyalahi aturan.
"Setelah menerima jangan dicurigai penggunaannya. Bimbing mereka, dampingi mereka. Buat mereka senang dan bahagia. Buat mereka aman, nyaman, sejahtera," tegasnya.
Gus Choi memandang program Dana Kelurahan ini sebagai wujud kepedulian negara terhadap masyarakat. Program ini diangggap menyetuh langsung masyarakat yang selama ini hanya sebagai penonton pembangunan.
"Itu juga bagian dari perwujudan membangun Indonesia dari kampung atau dari pinggiran. Selama orde baru dan awal reformasi, rakyat desa/kampung hanya jadi penonton, hanya jadi obyek," pungkas caleg DPR RI Daerah Pemilihan Gresik-Lamongan ini.
Baca juga:
Tingkatkan Fungsi Pendamping Desa, Bakesbangpol Jatim Gelar Apel di Bojonegoro
URL : https://jatimnow.com/baca-10713-politisi-nasdem-jangan-curigai-penggunaan-dana-kelurahan