Pixel Code jatimnow.com

Menkominfo Minta Masyarakat Tak Takut Perubahan Dunia Digital

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Farizal Tito
Menkominfo Rudiantara di Unair
Menkominfo Rudiantara di Unair

jatimnow.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengajak masyarakat Indonesia untuk tidak takut pada perubahan ke dunia digital.

Rudiantara menyampaikan hal itu dalam diskusi edukasi bertajuk 'Expert Sharing' serangkaian Hari Pers Nasional 2019, di Aula Garuda Mukti, Universitas Airlangga Surabaya, Jumat (8/2/2019).

Rudiantara mengaku optimistis dengan perubahan dunia digital yang terjadi di tanah air, terlebih pada tahun 2045 nantinya. Saat ini, Indonesia sudah tercatat sebagai salah satu negara yang masuk pada 21 negara berkembang ekonomi digitalnya.

"Digitalisasi tak boleh menjadi momok atau ketakutan melainkan kekuatan untuk maju. Teknologi harus dijadikan alat untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Tujuan kami adalah mengawinkan UMKM dan digital," kata Rudiantara.

Ia mencontohkan sudah ada banyak perusahaan teknologi yang tercipta dan banyak membantu perekonomian masyarakat. Beberapa platform ternama seperti Gojek, Bukalapak dan Tokopedia merupakan beberapa bukti positif pentingnya digitalisasi.

"Digitalisasi ini bisa mengurangi kesenjangan ekonomi di masyarakat. Dalam beberapa platform yang itu sudah ada 75 persen masyarakat yang join di dalamnya. Mungkin awalnya belum pernah berbisnis sama sekali namun akhirnya menemukan kesempatan untuk berwirausaha," ujarnya.

Baca juga:
The Rising Kids 2024 Surabaya, Ajang Menggali Potensi Anak di Kota Pahlawan

Menkominfo juga menyampaikan tentang shared economy yang juga menjadi faktor pendukung perkembangan ekonomi berbasis digital yakni tidak lagi memiliki pikiran yang berpatok pada aset, melainkan pada pengetahuan manusia dan skill atau kemampuan itu sendiri.

"Gojek misalnya, ketika mendapat suntikan dana apakah dibelikan motor? Motor punya siapa? Shared economy itulah yang dijadikan pengembangan bisnis. Selain itu Airy rooms dia punya hotel? Kan tidak tapi mereka mampu memasarkan hotel se Indonesia. Dan itu semua platform asli Indonesia," kata Rudi.

Dirinya berharap di masa depan akan semakin banyak anak muda yang menjadi enterpreneur atau wirausahawan.

Baca juga:
Support Indonesia Emas, Gus Fawait: Anak Guru Ngaji di Jember Kuliah Gratis!

"Optimis Indonesia tambah jaya, apalagi nanti di tahun 2045 atau Indonesia Emas, negara kita akan menjadi negara yang hebat jika SDM nya terus berkembang dalam dunia teknologi," tutupnya.