Pixel Code jatimnow.com

Tinjau Gudang Bulog, Wali Kota Malang: Stok Beras Aman Hingga Lebaran

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Avirista Midaada
Peninjauan stok beras di Malang
Peninjauan stok beras di Malang

jatimnow.com - Stok beras di Kota Malang selama Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 2019 dipastikan aman. Hal ini disampaikan Wakil Kepala Sub Divre VII Malang, Eko Yudi Miranto.

Eko Yudi Miranto mendampingi Wali Kota Malang Sutijadi, saat meninjau gudang beras Bulog di Gadang dan distributor beras UD Sari Bumi dan UD Surya Kusuma, pada Rabu (8/5/2019).

"Stok di Bulog ada 26 ribu ton itu cukup aman untuk 12 bulan. Alhamdulillah untuk beras aman terkendali stoknya," ujarnya.

Saat ini Bulog mempunyai stok beras mencapai 26 ribu ton yang dikalkulasikan cukup memenuhi kebutuhan beras hingga 12 bulan alias selama 1 tahun mendatang.

Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji membenarkan bila stok beras itu sudah dirasakan cukup aman untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat Kota Malang setahun ke depan.

"Beras cukup aman tidak mengalami perubahan cukup banyak dan kami cek harga stabil, di sini ketersediaan cukup banyak, ada 26 ribu ton. Ini prediksi sesuai dengan kebutuhan Kota Malang," bebernya.

Baca juga:
Bayar Pajak Motor di Jatim Dapat Diskon hingga Tabungan Umroh

Menurutnya, selama ini stok beras di Kota Malang banyak disuplai oleh Kabupaten Malang yang memiliki kebutuhan beras kelas premium.

"Di kami berasnya premium sesuai kebutuhan masyarakat Kota Malang. Banyak yang ngambil dari kabupaten (Kabupaten Malang). Banyak produsen beras premium yang konsumennya di Kota Malang," jelas Sutiaji.

Berdasarkan pantauan di dua pasar yakni Pasar Klojen dan Pasar Bunul, harga beras juga stabil di angka kisaran Rp 11.000-Rp 12.000 per kilogram untuk beras kelas premium.

Baca juga:
Ramadan 2019, Pengguna Jasa Pos di Tulungagung Meningkat

"Harga beras dan stoknya juga stabil, tak ada kenaikan," tukas pria berkaca mata ini.

Stabilnya harga beras ini juga diakui oleh pedagang beras Pasar Bunul, Sumarni, yang menyebut bila harga beras sejak awal akhir April hingga memasuki Ramadan tak mengalami perubahan signifikan.

"Kalau beras premium stabil di kisaran Rp 11.000-Rp 12.000 sejak 2 minggu lalu," jelasnya.