Pixel Codejatimnow.com

17 Orang Diduga Pelaku Pengeroyokan Remaja di Trenggalek Diamankan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Bramanta Pamungkas
Kelompok diduga pengeroyok Deni hingga tewas digelandang ke Mapolres Trenggalek
Kelompok diduga pengeroyok Deni hingga tewas digelandang ke Mapolres Trenggalek

jatimnow.com - Setelah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi, polisi akhirnya meringkus kelompok pengeroyok Deni Kurni Sandi (17), warga Desa Wonocoyo, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek. Korban pengeroyokan itu meninggal dunia di puskesmas.

Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Sumi Andana menyebut, timnya menangkap 17 orang diduga pelaku pengeroyokan. Mereka sudah diamankan di mapolres dan menjalani pemeriksaan secara maraton.

Baca juga:  Diduga Jadi Korban Pengeroyokan, Remaja di Trenggalek Tewas

Dari hasil pemeriksaan sementara, 17 orang yang diamankan itu diduga terlibat langsung melakukan pengeroyokan terhadap Deni. 17 orang itu diamankan dari beberapa tempat di Kecamatan Panggul.

Dua dari 17 terduga pelaku pengeroyokan di Trenggalek diamankanDua dari 17 terduga pelaku pengeroyokan di Trenggalek diamankan

Baca juga:
Pengeroyok Santri di Blitar Tak Ditahan, Keluarga Korban Datangi Kejari

"Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan, tapi statusnya masih saksi," kata Andana, Senin (20/5/2019).

Andana juga belum bisa menjelaskan motif pengeroyokan yang merenggut nyawa Deni tersebut. Sebab penyidik masih fokus pemeriksaan terhadap 17 orang tersebut. Hasil pemeriksaan ini nantinya akan digelarkan, untuk menentukan status 17 orang tersebut, siapa saja yang akan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga:
Pria di Probolinggo Dikeroyok 5 Remaja, Polisi Kejar Pelaku

"Jika sudah kita naikkan statusnya sebagai tersangka, akan kita rilis resmi," jelasnya.

Korban Deni ditemukan keluarganya dalam kondisi babak belur di pos jaga Taman Balaikota Panggul, Minggu (195/2019) dinihari. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan. Namun pada pagi hari, korban dinyatakan meninggal dunia dengan sejumlah luka di tubuhnya.