Pixel Codejatimnow.com

Potongan Kaki Manusia di Tol Jombang Diduga Milik Korban Kecelakaan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Achmad Supriyadi
Tim Inafis Polres Jombang melakukan olah TKP di lokasi penemuan potongan kaki manusia
Tim Inafis Polres Jombang melakukan olah TKP di lokasi penemuan potongan kaki manusia

jatimnow.com - Potongan kaki kanan manusia yang ditemukan di KM 670.200 Tol Kertosono-Nganjuk, Dusun Kedunggabus, Desa Bandarkedungmulyo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang diduga bagian tubuh korban tewas dalam kecelakaan.

Dari hasil koordinasi Satreskrim dan Satlantas Polres Jombang, tercatat ada kecelakaan sekitar dua minggu lalu di KM 674.400, jalan tol yang sama. Dalam kecelakaan itu, satu orang tewas setelah tertabrak bus pariwisata.

"Informasi yang kami terima dari rekan Unit Laka, korban tewas dalam kecelakaan waktu itu dievakuasi dalam kondisi tanpa kaki," ungkap Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Azi Pratas Guspitu, Senin (17/6/2019).

Baca juga:  

Dari analisa itu, lanjut Azi, diduga potongan kaki korban kecelakaan itu sempat menyangkut di bagian bus dan diduga terjatuh di KM 670.200 hingga akhirnya ditemukan oleh dua petugas kebersihan tol sekitar pukul 09.00 Wib, hari ini.

"Kecelakaan itu terjadi, Rabu 29 Mei 2019 pukul 22.35 Wib. Diduga potongan kaki itu tersangkut lalu terjatuh di lokasi penemuan tadi pagi," jelasnya.

Baca juga:
Potongan Kaki di Tol Jombang Dipastikan Milik Korban Kecelakaan

Kendati begitu, Azi dan timnya masih akan terus mengggali informasi sekecil apapun di lapangan untuk memastikan potongan kaki itu milik siapa dan berasal dari mana.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Jombang AKP Inggal Widya Perdana membenarkan ada kejadian kecelakaan di Tol Kertosono-Nganjuk yang mengakibatkan satu orang tewas.

"Iya mas, tapi itu milik pejalan kaki yang ditabrak atau bukan masih didalami oleh Satreskrim," sambung Inggal.

Baca juga:
Kilas Berita Hot: Potongan Kaki di Tol Jombang hingga Tabrak Lari

Dari data yang didapat jatimnow.com, pejalan kaki yang tertabrak hingga tewas tersebut diketahui bernama Roji Nianto (32), warga Dusun/Desa Sendang, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo.

Korban saat itu meninggal dunia di TKP setelah ditabrak Bus Pariwisata Komodo bernopol DK 7259 CA yang disopiri Masjuri (58), warga asal Desa Yehsumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembaran, Bali.