Pixel Codejatimnow.com

Pembunuh Wanita yang Mayatnya Ditemukan Berlumur Darah Ditangkap

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : LKBN Antara
Ilustrasi/jatimnow.com
Ilustrasi/jatimnow.com

jatimnow.com - Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhrinya menangkap pelaku pembunuhan terhadap Heriawati Siagian (55), wanita yang mayatnya ditemukan berlumur darah di ruang makan.

Korban ditemuka di rumah kontrakannya di Jalan Abadi, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Medan, Sumatera Utara dengan kondisi tewas bersimbah darah, tangan terikat serta mulut terbekap, sekitar pukul 10.15 Wib, Minggu (28/7/2019) lalu.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal Iptu Syarif Ginting mengatakan, pelaku bernama Dimas Satria Agung (36), ditangkap di rumahnya di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Sitirejo II, Kecamatan Medan Amplas.

"Karena berdasarkan informasi, pelaku ini adalah orang yang terakhir bertemu dengan korban," kata Syarif, Selasa (30/7/2019).

Baca juga:  

Saat ditangkap, pelaku awalnya tidak mengakui perbuatannya. Bahkan saat diinterogasi, pelaku mencoba melawan petugas dan melarikan diri.

Baca juga:
Polisi Kesulitan Ungkap Identitas Mayat Wanita di Nganjuk, Ini Penyebabnya

"Sehingga kami terpaksa menembak kaki pelaku," ungkapnya.

Setelah mendapat perawatan medis, pelaku dibawa ke mapolsek untuk diperiksa. Dalam pemeriksaan terungkap motif pelaku membunuh korban lantaran terlilit utang sebesar Rp 40 juta ke korban yang merupakan pemilik usaha koperasi simpan pinjam.

"Korban (Heriawati) terus menagih utang pelaku yang tinggal Rp 23 juta. Korban mengancam akan melaporkan pelaku kepada mertua si pelaku jika utang tersebut tidak dibayar," jelasnya.

Baca juga:
Mayat Wanita Rambut Pirang Terbungkus Sprei Ditemukan di Hutan Nganjuk

Sebelumnya, dalam penyelidikan, polisi menemukan alat bukti pentunjuk berupa pesan singkat terduga pelaku ke handphone korban. Pesan itu berisi Isi 'Sudah puas aku, nanti BPKB dan STNK ku antar ke kuburan mu'.

Dari alat bukti petunjuk itu dan keterangan sejumlah saksi, polisi akhirnya berhasil mengidentifikasi pelaku, yaitu Dimas Satria Agung.