Pixel Codejatimnow.com

Divisi Humas Polri Bakal Jadi Badan, Akan Dipimpin Jenderal Bintang 3

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Jajeli Rois
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono

jatimnow.com - Struktur organisasi di Mabes Polri akan ada peningkatan status. Divisi Humas bakal jadi badan atau Badan Humas Mabes Polri, dan nantinya akan dipimpin jenderal bintang tiga.

"Pembentukan badan Humas bermacam-macam kegiatannya. Tentunya kita akan menyiapkan naskah akademik, SDM-nya, strukturnya, sarana dan prasarannya seperti apa," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono saat dihubungi jatimnow.com, Jumat (13/12/2019).

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini mengatakan, peningkatan status divhumas menjadi bahumas juga akan berimbas ke tingkat polda dan polres.

"Dengan peningkatan ini diharapkan pesan lebih cepat sampai ke masyarakat," tuturnya.

Katanya, tidak hanya polisi saja yang bekerja terkait rencana peningkatan status dari divisi humas menjadi badan humas.

Baca juga:
Himpunan Humas Hotel Surabaya Gelar Gathering Perdana, Ini Harapannya

Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini menambahkan, rencana tersebut juga masih berproses di kementerian terkait lainnya.

"Tim sedang bekerja. Tidak hanya polisi saja, tapi juga ada di Kementerian PAN-RB, Kementerian Keuangan, semua sedang berproses," terangnya.

Pada Kamis kemarin, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, Keamanan atau Menko Polhukam Machfud MD bertemu Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz di gedung ruang pertemuan utama (rupatama) Mabes Polri.

Baca juga:
Perhumas Surabaya Raya Dilantik, Boy: Tancap Gas Cetuskan Progam Unggulan

Dalam pertemuan tertutup, diantaranya juga membahas rencana peningkatan status Divisi Humas Polri Bakal Jadi Badan Humas. Machfud MD menyambut baik rencana tersebut.

"Bapak Menko Polhukam menyambut baik, karena melihat beban SDM Polri yang sekolah dan akan sekolah, itu sangat-sangat jauh jumlahnya dengan saat ini," terangnya.