Pixel Codejatimnow.com

Ini Keinginan Bripda Fredy Sebelum Tewas Tersambar Petir

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mita Kusuma
Rumah duka Bripda Fredy di Desa Simo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo
Rumah duka Bripda Fredy di Desa Simo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo

jatimnow.com - Beberapa rencana rupanya telah disiapkan Bripda Fredy Kusbiantoro, salah satu siswa Brimob asal Ponorogo yang tewas akibat tersambar petir. Salah satu rencananya yaitu menikah dengan Dewi Zuniawati, sang kekasih.

Namun, Fredy meninggal dunia akibat tersambar petir bersama beberapa temannya saat mengikuti latihan di Pusdik Brimob Watukosek, Pasuruan. Tidak hanya Fredy, dua temannya juga meninggal, sementara beberapa temannya yang lain terluka.

Jenazah Fredy dimakamkan di kampung halamannya yaitu pemakaman umum Desa Simo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Selasa (17/12/2019). Upacara pemakaman dipimpin Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika.

Baca juga:  

"Memang ada rencana menikah antara Fredy dan Dewi (Zuniawati)," kata Lardi Wardoyo, ayah Bripda Fredy.

Baca juga:
Cerita Keluarga Bripda Fredy, Siswa Brimob yang Tewas Tersambar Petir

Gadis berumur 24 tahun itu tampak datang ke rumah duka. Tangis Dewi langsung pecah. Dia terus memeluk kakak Fredy, Ninik Sudarsih.

Lardi menceritakan, sebelum meninggal dunia, Fredy sempat mengenalkan Dewi.

Baca juga:
Video: Suasana Haru Pemakaman Siswa Brimob Tersambar Petir

"Dikenalkan sama saya. Dikenalkan juga sama ibunya. Anak saya bilang jika pengen menikah. Tapi itu baru sekedar rencana," terangnya.

Sementara itu, Dewi tidak mengucapkan satu katapun. Sepanjang prosesi pemakaman, wanita asal Tulungagung itu hanya menangis.