Pixel Codejatimnow.com

Warga Mojokerto Resah Temukan Kuburan Misterius Berisi Jenazah Bayi

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Achmad Supriyadi

jatimnow.com - Warga Dusun Tuwiri, Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto digemparkan dengan ditemukannya mayat bayi misterius yang dikubur di tempat pemakaman setempat.

Alimun (56) seorang warga sekitar mengatakan, ada 3 orang pria dan 1 perempuan sedang berada di area makam Islam Dusun Tuwiri.

"Cucu saya yang nama Chelsea saat itu mau beli bakso melihat tiga pria dan 1 perempuan berada di dalam makam," kata Alimun kepada jatimnow.com, Minggu (2/5/2021).

Menurut Alimun, cucunya tersebut melihat orang yang berada di area makam itu dengan menyalakan senter.

"Cucu saya itu lalu pulang dan tidak memberitahu kepada ayahnya, tapi adiknya yang bilang ke ayahnya kalau ada orang di makam dan menyalakan senter. Lalu saya, ayahnya Chelsea dan beberapa orang ke makam," ujar dia.

"Saat di makam, kami cari empat orang itu tapi tidak ada. Kami menemukan gundukan tanah seperti baru tapi diatasnya ada pasir lama. Ketika diangkat, ada seperti daging di dalam kresek plastik warna putih dan hitam," tambahnya.

Baca juga:
Kuburan Misterius yang Ditemukan di Mojokerto Berisi Jenazah Bayi Terkuak

Masih kata Alimun, saat diangkat dan dilihat, ternyata isi dalam plastik itu janin yang sudah berbentuk bayi di dan ada bau menyengat.

"Plastik itu ada airnya kayak air ketuban dan sudah bau. Saat dibuka orang-orang kaget karena didalamnya janin bayi. Kalau jenis kelaminnya gak tahu karena sama orang-orang langsung ditutup dan dikubur dengan sempurna," jelasnya.

Sementara Kapolsek Mojosari Kompol Heru Purwandi membenarkan jika ada penemuan makam tanpa identitas (misterius) itu.

Baca juga:
Orok Bayi yang Dikuburkan di Mojokerto Korban Aborsi, Ini Pelakunya

"Benar, kami sudah mendatangi lokasi penemuan," ungkapnya.

Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo menjelaskan, saat ini timnya sedang melakukan penyelidikan.

"Ini masih mencari asal usul dan keterangan warga," pungkasnya.