Pixel Code jatimnow.com

Pria Misterius Pembakar Bidan Cantik di Malang itu Pakai Helm dan Masker

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Achmad Titan
Eva Sofiana, bidan cantik di Malang yang dibakar pria misterius (Foto: Istimewa)
Eva Sofiana, bidan cantik di Malang yang dibakar pria misterius (Foto: Istimewa)

jatimnow.com - Eva Sofiana (33) bidan cantik asal Dusun Ngembuk, Desa/Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang yang dibakar pria misterius di tempat kerjanya, Klinik Bunga Husada Kalipare mengalami luka bakar 60 persen.

Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar menerangkan bahwa korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Wafa Kepanjen, Malang. Luka bakar terparah berada di bagian dada hingga wajah.

"Informasi dari pihak RS lukanya 60 persen mulai dada hingga wajah. Tim kami terus mendalami kasus ini untuk mencari siapa pelaku dan segera mengamankannya," jelas Hendri, Selasa (4/5/2021).

Baca juga:  Seorang Bidan di Malang Disiram Bensin dan Dibakar oleh Pria Misterius

Baca juga:
Sederet Dugaan Polisi atas Kasus Pembakaran Bidan Cantik oleh Pria Misterius

Menurut Hendri, sudah ada empat orang dimintai keterangan oleh penyidik. Dua di antaranya sudah dicurigai merupakan salah satu dalang pembakaran keji tersebut.

"Target kami dua hari sudah bisa mengamankan pelaku. Doakan segera terungkap," tegasnya.

Baca juga:
Bidan Cantik yang Dibakar Pria Misterius itu Disebut Punya Keluarga Harmonis

Bidan cantik itu dibakar sekitar pukul 13.30 Wib, Senin (3/5/2021). Korban saat itu tengah beristirahat. Namun tiba-tiba ada seorang pria mendatanginya dan langsung menyiramkan bensin serta menyulutnya dengan api hingga tubuh korban terbakar.

Setelah itu pelaku langsung kabur mengendarai motor Honda Beat warna merah. Waktu itu wajah pelaku memang tidak diketahui karena tertutup helm dan masker. Para tetangga dan anak pemilik klinik tempat kerja korban langsung melarikan korban ke RS Wafa Husada, Kepanjen.

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.