jatimnow.com - Forkopimda Kota Pasuruan menggelar simulai pelaksanaan Haul KH Abdul Hamid yang diprediksi bakal dihadiri ribuan pengunjung pada Sabtu 16 Oktoner 2021.
Beberapa titik vital seperti Terminal Bus Blandongan dan area Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah dicek kesiapannya dalam melakukan skrining terhadap pengunjung yang datang hingga pengaturan mobilitas pengunjung selama berlangsungnya haul.
"Sebagai tuan rumah kita harus ikut gupuh, suguh dan lungguh. Gupuh artinya kita ikut menjadi panitia menyiapkan semuanya. Suguh ya kita ikut menyiapkan konsumsi dan lungguh kita ikut menghormati tamu yang hadir," jelas Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) di Ponpes Salafiyah, Kota Pasuruan, Rabu (13/10/2021).
Dalam simulasi di Terminal Blandongan itu, rombongan bus peserta haul yang datang di terminal langsung diarahkan ke lokasi parkir dan kemudian langsung disambut petugas untuk dilakukan cek suhu serta scan barcode PeduliLindungi.
Peserta yang dinyatakan sehat bisa mengikuti acara haul yang disiarkan secara langsung menggunakan videotron di Terminal Blandongan.
Sedangkan bagi peserta yang belum vaksin, langsung diarahkan masuk ke gerai vaksin yang telah disediakan oleh tim dari Dinas Kesehatan Kota Pasuruan.
"Peserta yang kedapatkan suhu tubuhnya tinggi langsung diarahkan ke klinik untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Tim masker juga langsung berkeliling membagikan masker kepada mereka yang tak menggunakan," ungkapnya.
Simulasi pelaksanaan Haul KH Abdul Hamid
Baca juga:
Pemkot Pasuruan Siap Sukseskan Haul KH Abdul Hamid ke-42
Dalam pelaksaan haul kali ini, panitia memang memecah konsentrasi massa ke beberapa tempat. Seluruh kelurahan dan kantor kecamatan juga menyediakan proyektor yang akan menayangkan secara langsung prosesi haul.
Masjid-masjid besar di Kota Pasuruan juga akan menyediakan proyektor yang menayangkan langsung kegiatan haul.
Untuk simulai di Pesantren Salafiyah yang menjadi lokasi inti acara haul KH Abdul Hamid, dilakukan dengan memeriksa seluruh kedatangan tamu. Hanya tamu yang membawa undangan yang bisa masuk ke lokasi Pesantren Salafiyah.
"Kota Pasuruan siap bantu menjadi tuan rumah. Imbauan saya semua jamaah menyadari situasinya, tidak mengabaikan prokes. Membawa masker dan hand sanitizer. Kalau bisa juga sudah vaksin," ujarnya.
Baca juga:
Haul KH Abdul Hamid Berlangsung Khidmat Dihadiri Ribuan Jemaah dan Tokoh Publik
Gus Ipul berharap pelaksaan haul kali ini bisa berjalan baik sehingga bisa jadi model majelis haul di tempat lain.
"Jadi haul jalan, tapi prokes tetap dilakukan," tegasnya.
Sementara Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Arman menambahkan, dalam acara haul nanti akan dikawal 957 personel gabungan, dari unsur TNI, Polri, Pemkot Pasuruan dan relawan.
"Kami akan menutup beberapa jalan. Semua tamu undangan akan masuk melalui sisi alun-alun. Prinsipnya haul ini harus menjadi contoh pelaksanaan yang sesuai prokes," tandas Arman.