Pixel Codejatimnow.com

Kabupaten Mojokerto Kini Punya Desa Digital

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Achmad Supriyadi
Peresmian desa digital di Kabupaten Mojokerto (Foto: Bowo for jatimnow.com)
Peresmian desa digital di Kabupaten Mojokerto (Foto: Bowo for jatimnow.com)

Mojokerto - Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa atau Gus Barra meresmikan desa digital di Desa Sumbertanggul, Kecamatan Mojosari, Selasa (25/1/2022).

Desa digital itu untuk pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi dan internet dalam pengembangan potensi desa, pemasaran dan percepatan akses serta pelayanan informasi.

Peresmian juga dihadiri Kepala Badan Pengembangan Informasi Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia, Suprapedi.

Dalam kesempatan itu, Gus Barra menyempatkan berbelanja di pasar online bumdes dengan pembayaran nontunai menggunakan QRiss Bank Jatim.

"Saya sangat mendukung dan berharap dari sistem informasi desa yang sudah kita punya nanti bisa disinergikan dengan sistem yang akan dibangun. Serta desa yang saat ini masih tidak ada signal atau blank spot, mudah-mudahan tidak ada lagi," papar Gus Barra, Selasa (25/1/2022).

Baca juga:
9 Desa Digital dan Akses Internet 3 Wilayah Blankspot di Sidoarjo, Ini Datanya

Menurut Ketua Ansor Kabupaten Mojokerto itu, desa digital akan menggerakkan perekonomian masyarakat dan akan memberikan investasi untuk desa.

"Jadi saya mengajak kepada Camat Mojosari dan kades se-wilayah Mojosari untuk menunjukan komitmen dan mewujudkan secara nyata serta mendukung program 4.0 melalui pengembangan desa digital guna mencapai target desa," terangnya.

Baca juga:
Keren Tretan! 7 Desa di Bangkalan Terapkan Desa Digital

Sementara Kepala Desa Sumbertanggul, Candra Pambudi menjelaskan, launching desa digital ini ada lima hal. Meliputi launching aplikasi desa digital, program bumdes digital, pasar online bumdes, internet gratis dan murah serta Tari Maskot Desa Sumbertanggul.

"Kita berkomitmen untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik dan pemanfaatan sistem informasi teknologi ini mampu melayani masyarakat dengan mudah, cepat, akurat, tepat waktu dan tidak berbelit-belit," pungkasnya.