Pixel Codejatimnow.com

Banjir Jombang Meluas, Ratusan Rumah di Kecamatan Kudu Terendam

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Elok Aprianto
Genangan air yang merendam jalanan kampung dan rumah warga di Dusun Pagendingan, Desa Tapen, Kecamatan Kudu. (Foto: Camat Kudu/jatimnow.com)
Genangan air yang merendam jalanan kampung dan rumah warga di Dusun Pagendingan, Desa Tapen, Kecamatan Kudu. (Foto: Camat Kudu/jatimnow.com)

Jombang - Banjir yang merendam rumah warga di Kabupaten Jombang, kian meluas. Genangan air juga terjadi di 4 desa yang ada di Kecamatan Kudu.

Akibatnya, ratusan warga mengungsi di gedung-gedung yang aman dari air.

Camat Kudu, Agus Sholihudin menjelaskan, air menggenangi rumah warga dan jalanan kampung sejak Kamis (10/3/2022) malam.

Baca juga: Intensitas Hujan Tinggi, 7 Desa di Kecamatan Ploso Jombang Terendam Banjir

Di Kecamatan Kudu, sedikitnya 4 desa yang terdampak banjir ini. Yakni Desa Tapen, Bakalanrayung, Sidokaton dan Kudu Banjar.

“Yang paling parah itu di Dusun Pagendingan, Desa Tapen, ada 175 KK yang mengungsi di sana sejak Kamis malam,” terang Agus, Jum'at (11/3/2022).

Lebih lanjut ia menjelaskan, air setinggi 60 hingga 80 sentimeter sejak Kamis malam bertambah naik. Bahkan, air juga memasuki pemukiman warga.

Baca juga:
Rumah Terendam Banjir, Warga Jombang Enggan Mengungsi

“Sehingga warga tidak bisa tidur dan mulai mengungsi,” kata Agus.

Kondisi ini, sambung Agus, membuat warga harus mengungsi di SDN Tapen dan kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kudu, untuk sementara waktu sembari menunggu air surut.

Namun, turunnya debit air berlangsung sangat lambat. Sehingga warga memilih bertahan di lokasi pengungsian.

"Masih di pengungsian, karena surutnya air memang lambat, ya semoga cepat surut,” harapnya.

Baca juga:
Diguyur Hujan Deras, 2 Kecamatan di Jombang Terendam Banjir hingga 2 Meter

Agus mengaku, kondisi genangan air di 3 desa lainnya, tak sampai memasuki pemukiman. Air hanya menggenangi jalan dan area persawahan. Warga pun masih bertahan di rumahnya.

“Yang agak dalam di Dusun Roworejo, Desa Bakalanrayung, tapi tidak separah di Pagendingan, warga juga masih di rumahnya sendiri,” tukas Agus.

Perlu diketahui, berdasarkan data yang dihimpun dari BPBD Jombang, banjir semakin meluas hingga di 17 desa yang tersebar di 6 Kecamatan. Yakni, Kecamatan Sumobito, Ploso, Mojoagung, Tembelang, Peterongan, dan Kudu.