Jombang - Banjir yang menggenangi rumah warga di Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, perlahan surut. Ketinggian air saat ini mencapai 20 hingga 30 sentimeter.
Ketinggian air yang menurun, dimanfaatkan warga untuk beraktivitas membersihkan rumahnya dari lumpur maupun pasir yang masuk ke rumah saat banjir menerjang.
Meimanah (41) warga Dusun Lengkong menjelaskan, rumahnya terendam air sejak Rabu (9/3/2022). Ia menyebut air sempat merendam kasur dan perabotan rumahnya.
Baca juga: Tinjau Banjir di Ploso, Bupati Jombang Doakan Bumil Hingga Telepon BBWS
“Kemarin itu segini mas (sekitar 80 sentimeter) springbet saya terendam, kursi sofa juga terendam,” ungkapnya, Minggu (13/3/2022).
Meski rumahnya sudah terendam air sejak 4 hari lalu, ia bersyukur keluarganya tidak ada yang mengalami sakit seperti diare maupun gatal-gatal.
“Tidak ada yang sakit, karena kalau mandi menggunakan air sanyo (pompa air),” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Jatigedong, Siti Junaidah menjelaskan jika banjir tahun ini lebih parah dibandingkan tahun lalu. Pasalnya, ada ratusan rumah di Desa Jatigedong yang terendam air.
Baca juga:
Rumah Terendam Banjir, Warga Jombang Enggan Mengungsi
“Banjirnya lebih parah dari tahun lalu. Ini satu RW yakni RW 3, rumahnya terendam air. Kalau rumah terendam satu desa ada sekitar 800-an,” ungkapnya.
Ia menyebut kondisi air saat ini memang sudah surut. Namun warga masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Karena tidak ada pedagang sayur yang masuk ke wilayah mereka. Untuk itu, pihak desa berupaya memberikan sembako seadanya, kepada warga.
“Ya warga dikasi sembako dari Bumdes tapi cuman sedikit, karena terbatas,” ucapnya.
Banjir di Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.
Baca juga:
Diguyur Hujan Deras, 2 Kecamatan di Jombang Terendam Banjir hingga 2 Meter
Kades mengatakan, meski banjir surut, bantuan juga terus mengalir, seperti hari ini, warga di Desanya mendapat bantuan sembako dari Polres Jombang.
“Ya terima kasih pak Kapolres, atas kepeduliannya terhadap masyarakat Jatigedong, semoga bantuan ini bermanfaat untuk warga,” tukasnya.
Perlu diketahui, banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Jombang mulai surut. Menurut data dari BPBD Jombang, kondisi genangan air masih ada di 4 Kecamatan. Yakni kecamatan Ngusikan, Kudu, Ploso dan Sumobito.