Tulungagung - Satreskrim Polres Tulungagung menyelidiki kasus kematian SU (43), warga Desa Besole, Kecamatan Besuki. Korban ditemukan tewas di rumahnya kemarin, Jumat (24/6/2022) sekira pukul 09.00 WIB.
Pihak keluarga melaporkan korban diduga tewas setelah terjatuh dari tangga rumah. Namun polisi menemukan sejumlah kejanggalan dalam kasus ini. Diduga sempat terjadi penganiayaan sebelum korban terjatuh.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mohammad Anshori mengatakan begitu menerima laporan Tim Inafis bersama dengan anggota Polsek Besuki dan Tim Medis langsung datang ke lokasi kejadian.
Kematian korban pertama kali diketahui oleh suaminya sendiri. Kepada polisi, suami korban mengaku baru saja mengantarkan anaknya ke sekolah dan saat kembali ke rumah mendapati korban sudah meninggal dunia.
"Informasi pertama dari saksi itu, korban jatuh dari tangga, tapi ini masih kita lakukan pendalaman," ujarnya, Sabtu (25/6/2022).
Baca juga:
Tenaga Kebersihan Sekolah di Kediri Tewas Terjatuh dari Lantai 3
Berdasarkan proses identifikasi dan pemeriksaan awal di lokasi kejadian, polisi menemukan sejumlah kejanggalan dan menduga korban meninggal dunia secara tidak wajar. Mereka lalu membawa jenazah korban ke rumah sakit untuk diautopsi. Selain itu polisi juga melakukan olah TKP lanjutan di lokasi kejadian dan memeriksa sejumlah saksi.
"Terdapat tiga saksi yang kami periksa di Polsek Besuki. Yang jelas mereka adalah yang pertama kali melihat korban dan yang membantu mengevakuasi korban," terangnya.
Baca juga:
Terbongkarnya Pengeroyokan Pelajar asal Sulsel hingga Tewas di Sidoarjo
Polisi menemukan adanya luka cakar pada jenazah korban. Namun belum diketahui pasti asal luka tersebut. Mereka juga belum berani menyimpulkan penyebab kematian korban. Polisi masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui pasti penyebab kematiannya.
"Ada luka cakar, tapi kami belum berani menyimpulkan, kita tunggu hasil autopsi dulu," pungkasnya.