Pixel Codejatimnow.com

Hujan dan Angin Kencang, Pagar Dinas PUPR Jombang Ambruk

Editor : Rochman Arief  Reporter : Elok Aprianto
Kondisi tembok Dinas PUPR yang ambruk ke jalan akibat hujan dan angin kencang. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)
Kondisi tembok Dinas PUPR yang ambruk ke jalan akibat hujan dan angin kencang. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)

jatimnow.com - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada hari Rabu (8/3/2023) sore membuat pagar di belakang gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang ambruk.

Tak hanya itu, karena pagar tersebut sudah lama dan kondisinya terlihatreyot, membuat material tembok berhamburan ke jalan usai diterjang angin kencang.

"Tadi sekitar pukul 15.00 WIB ada hujan lebat, termasuk angin. Dan itu juga merobohkan tembok di belakang, kurang lebih 150 meter," ungkap Dwi Yulianto, Kabid Tata bidang dan bina kontruksi, Dinas PUPR Jombang.

Selain pagar tembok, ia menyebut angin kencang juga merusak bagian atap gedung PUPR Jombang.

"Termasuk atap yang ada di gudang arsip juga ikut terbawa angin kencang," ucapnya.

Ia menjelaskan bangunan tembok pagar itu, merupakan bangunan lama, dan kondisinya memang sudah miring dan rentan ambruk.

Baca juga:
Fakta Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto

"Itu tembok yang lama, dan yang baru juga. Untuk kondisi memang sebagian besar bangunan lama. Dan temboknya itu sudah miring," paparnya.

Meski tembok pagar itu ambruk ke luar di jalanan, peristiwa itu tidak mengenai pengguna jalan. Lantaran kondisi jalan sedang sepi pada saat hujan deras turun. Dan proses pembersihan material memakan waktu dua jam lebih.

"Alhamdulillah tidak ada korban. Mungkin ke jalan hanya separuh temboknya, dan sudah dibersihkan," katanya.

Baca juga:
8 Caleg Lolos DPRD Jatim dari Dapil 10, Ada Istri Mantan Wabup Jombang

Ia menjelaskan untuk sementara waktu, pagar Dinas PUPR yang ambruk akibat hujan dan angin diganti dengan pagar dari bambu.

"Sementara kami memakai gedek guling sebagai pagar belakang, untuk mengamankan kantor," pungkasnya.