Pixel Code jatimnow.com

Tahanan Polres Pasuruan yang Kabur Disergap saat Sembunyi dalam Goa Pertapaan

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Moch Rois
Hafid (kiri), tahanan kabur yang ditangkap di goa tempat persembunyiannya (Foto: Moch Rois/jatimnow.com)
Hafid (kiri), tahanan kabur yang ditangkap di goa tempat persembunyiannya (Foto: Moch Rois/jatimnow.com)

jatimnow.com - Tahanan kabur bernama Hafid Al Mad (29), yang selama ini diburu Polres Pasuruan ditangkap saat bersembunyi di goa tempat pertapaan.

Hafid yang merupakan warga Dusun/Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan itu diburu tim gabungan sejak kabur dari sel tahanan pada malam tahun baru 2023 lalu.

"Tahanan kabur kasus narkoba atas nama Hafid Al Mad kami amankan pada Senin (10/4) dini hari kemarin di dalam gua batu wilayah hutan Kecamatan Tutur," jelas Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Kamis (13/4/2023).

Bayu menyebut bahwa tim gabungan butuh usaha keras untuk membekuk Hafid di lokasi persembunyiannya. Sebab, tim harus berjalan kaki melakukan penyisiran naik turun bukit di area hutan Kecamatan Tutur yang jauh dari permukiman.

Tim yang berangkat bersama perangkat Desa Sapulante sejak Minggu (9/4) malam, kemudian mengepung goa tempat persembuyian pada Senin (10/4) dini hari.

Baca juga:
Dua Tahanan Kabur Polres Pasuruan Ditangkap Usai Pesta Seks di Banyuwangi

"Kami menduga selama masa pesembunyian, pelaku bertahan hidup dari belas kasihan para warga yang rumahnya dekat hutan," ungkapnya.

Diketahui, sebelum menangkap Hafid, tim gabungan Polres Pasuruan lebih dahulu membekuk 5 tahanan yang juga kabur saat itu.

Sugiarto, tahanan kasus pencurian dibekuk pada Senin (2/1), saat bersembunyi di rumah saudaranya di Kecamatan Tutur. Lalu Jumadi, tahanan kasus narkotika dibekuk polisi saat bersembunyi di kebun warga di Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan pada Selasa (3/1) pagi.

Baca juga:
Wajah-wajah Baru, Tahanan Kabur Ditangkap, Tertipu Kerja di Australia

Sedangkan Jainulloh dan Dedi Yongki, dibekuk usai pesta seks di kawasan lokalisasi wilayah Muncar, Banyuwangi, pada Kamis (26/1).

Sedangkan otak aksi kaburnya para tahanan bernama M. Muchid alias Donot, warga Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, dibekuk saat bersembunyi di rumah kontrakan wilayah Kecamatan Karwang Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada (6/4) lalu.