jatimnow.com - Meski berstatus narapidana Rutan Kelas IIB Trenggalek, tak membuat Brama (28) berhenti untuk berkarya.
Buktinya, selama berada di dalam jeruji besi, pemuda itu membuat kreasi miniatur kapal yang terbuat dari limbah bambu bekas tempat ikan.
Hanya bermodal alat sederhana, Brama mampu menyulap bambu menjadi miniatur kapal yang indah. Apalagi dengan ketelatenan dan ketelitian yang dia miliki, detail-detail miniatur kapal menambah daya tarik karyanya.
"Awalnya saya itu bingung karena tidak ada aktivitas yang menonjol di dalam rutan. Kemudian saya mendapatkan inspirasi untuk membuat minatur kapal guna mengisi waktu di dalam rutan," ujarnya, Rabu (16/08/2023).
Miniatur kapal ini dibuat dari bahan sisa bambu tempat ikan. Bambu dijemur agar warnanya lebih cerah.
Setelah itu, dia membuat bambu menjadi tipis sebagai kerangka dan layar kapal. Bambu ini lalu dirakit dan ditempel menggunakan lem kayu. Selain itu, Brama juga mempercantik miniatur kapal dengan berbagi ornamen.
Baca juga:
Suasana Haru Selimuti Acara Sungkeman Warga Binaan Rutan Surabaya
"Miniatur kapal ini saya jual mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 250.000 sesuai dengan besar dan kedetailannya," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Rutan Kelas IIB Trenggalek, Zaenal Fanani menambahkan, hasil karya Braman ini dijual di Galeri Rutan.
Hasil penjualan karya tersebut, akan digunakan untuk pengembangan karya serta dimasukan kedalam saldo tabungan milik napi tersebut untuk digunakan belanja atau dikirim ke keluarga.
Baca juga:
424 Napi Lapas Tulungagung Terima Remisi Kemerdekaan, 6 Langsung Bebas
"Rencananya karya napi akan diletakan ke galeri milik Pemkab Trenggalek, dengan tujuan bisa dipasarkan ke masyarakat luas," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-60812-napi-rutan-trenggalek-ciptakan-miniatur-kapal-dari-limbah-bambu