Pixel Codejatimnow.com

PKB Tulungagung Tak Kaget Cak Imin Maju Cawapres Dampingi Anies Baswedan

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Bramanta Pamungkas
Sekretaris DPC PKB Tulungagung, Nurudin. (Instagram PKB Tulungagung for jatimnow.com)
Sekretaris DPC PKB Tulungagung, Nurudin. (Instagram PKB Tulungagung for jatimnow.com)

jatimnow.com - Pengurus DPC PKB Tulungagung mengaku tak kaget dengan keputusan partai yang memasangkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Mereka sepenuhnya menyerahkan keputusan tersebut ke DPP PKB dan menerima apapun hasil keputusan.

Kini mereka masih menunggu intruksi selanjutnya, pasca pengumuman pasangan Bacapres dan Bacawapres ini.

Sekretaris DPC PKB Tulungagung, Nurudin mengatakan sejak awal mereka sudah menyerahkan putusan apapun terkait Pilpres ke pengurus DPP.

Sempat santer dikabarkan Muhaimin Iskandar akan mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang. Namun hal tersebut berbalik dalam beberapa hari terakhir ini. Muhaimin Iskandar secara resmi mendampingi Anies Baswedan yang diusung oleh Nasdem dan PKS.

"Deklarasi dilakukan di Surabaya hari ini," ujarnya, Sabtu (02/09/2023).

Meskipun sempat menjadi polemik dalam beberapa hari terakhir ini, namun pihak PKB menanggapi kondisi ini dengan tenang.

Baca juga:
Debby Kurniawan Lengkapi Berkas Maju Bacabup Lamongan dari PKB

Pencalonan Anies dan Cak Imin ini mendapat respon dari Partai Demokrat di beberapa daerah. Bahkan kader partai berlambang mercy ini menurunkan semua baliho bergambar Anies Baswedan yang telah dipasang.

"Kami tidak kaget dengan majunya Cak Imin bersama Anies Baswedan, karena kami sejak awal sudah memutuskan menyerahkan sepenuhnya urusan ini ke DPP PKB," tuturnya.

Saat ini mereka menunggu instruksi dari pengurus pusat pasca deklarasi pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Baca juga:
Habib Hadi Bakal Bertarung Kembali di Pilwali Probolinggo

Komunikasi politik dengan parpol pengusung akan dilakukan setelah instruksi turun. Namun mereka bertekad memenangkan pasangan tersebut dalam Pilpres 2024 mendatang.

"Kami mengikuti intruksi pusat terkait jadwal deklarasi di Tulungagung kami menunggu jadwal saja," pungkasnya.