Pixel Codejatimnow.com

Rela Jatuh Terinjak Demi Rebutan Tumpeng Peringatan Hari Jadi Tulungagung

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Bramanta Pamungkas
Warga terjatuh saat berebut tumpeng di acara bersih nagari. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)
Warga terjatuh saat berebut tumpeng di acara bersih nagari. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)

jatimnow.com - Seorang warga di Kabupaten Tulungagung terinjak-injak saat mengikuti rebutan tumpeng dalam upacara adat bersih nagari. Warga tersebut terjatuh saat berebut dua tumpeng besar yang diarak keluar dari Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso.

Upacara bersih nagari ini digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Tulungagung ke-818.

Salah seorang warga, Sabrina mengaku terdapat keseruan tersendiri saat ikut berebut isi tumpeng tersebut. Sabrina mendapatkan beberapa jenis buah dan sayur yang rencananya akan dimakan bersama keluarganya.

"Ini baru kali pertama mengikuti rebutan ini, ikut rebutan supaya dapat berkahnya," ujarnya, Sabtu (18/11/2023).

Dalam upacara ini terdapat dua jenis tumpeng yang diarak. Tumpeng pertama adalah tumpeng lanang yang berisi nasi kuning lengkap dengan aneka lauk pauk. Sedangkan tumpeng kedua adalah buceng wadon yang terbuat dari aneka ragam sayur mayur dan buah-buahan. Kedua tumpeng ini menandakan bentuk syukur atas melimpahnya hasil bumi bagi masyarakat Tulungagung.

Baca juga:
Warga Berjajar Sepanjang 78 Meter Santap Tumpeng Besar di Malam Tirakatan Ponorogo

Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno mengatakan pada perayaan hari jadi tahun ini, mereka sengaja memilih tema Tangguh, Tanggap, Berkelanjutan menuju kesejahteraan. Tema ini sengaja dipilih untuk merepresentasikan masyarakat Tulunggagung saat ini.

Mereka menunjukkan ketangguhan saat menghadapi pandemi Covid 19. Selain itu warga juga tanggap pascapandemik sehingga kondisi ekonomi perlahan mulai stabil.

"Saat ini masuk fase berkelanjutan menuju kesejahteraan," tuturnya.

Baca juga:
Berita Foto: Tumpeng Raksasa dari Warga untuk Polisi

Heru sendiri berharap, ekonomi warga bisa terus meningkat lagi seiring dibangunnya sejumlah proyek strategis di Tulungagung. Beberapa proyek seperti Jalur Lintas Selatan (JLS) dan pembangunan tol Kediri-Tulungagung mulai dibangun. Pembangunan tersebut harus dapat dirasakan manfaat ekonomi nya oleh masyarakat.

"Jangan sampai tidak berdampak ekonomi bagi masyarakat, semua harus dapat meningkatkan ekonominya," pungkasnya.