jatimnow.com - Bagi anda pecinta kuliner tradisional, nasi jagung daun jati olahan Bu Pinarsih di Lamongan ini patut anda coba.
Warung yang terletak di Desa Moronyamplung, Kecamatan Kembangbaghu, Lamongan ini dijamin bisa bikin anda klenger. Pasalnnya, selain rasa, porsi yang diberikan juga terbilang brutal atau banyak.
Untuk ke lokasi, anda membutuhkan waktu sekitar 40 menit dari pusat kota Lamongan, mengambil jalan Lamongan-Jombang dan terletak cukup pelosok melalui hutan-hutan jati.
Mengawali usaha 10 tahun lalu, Bu Sih, biasa Bu Pinarsih disapa, tak pernah sepi pembeli, setiap harinya warung makannya selalu ramai bahkan memiliki pelanggan tetap.
Selain itu, kuliner ini juga telah menjadi ikon desa setempat, dimana selalu menjadi makanan sajian bila saat ada acara maupun suguhan penyambutan tamu.
"Meski di dini (Desa Moronyemplung) adalah daerah penghasil jagung, tapi dulu nggak populer. Akhirnya punya ide buat nasi jagung, syukur banyak yang suka dan bertahan sampai sekarang," kata Bu Sih, Minggu (26/11/2023).
Tiap harinya, warung Bu Sih menyediakan 8 kilogram nasi jagung untuk memenuhi permintaan pelanggan, tak jarang ia juga mendapat pesanan.
Baca juga:
Bazar Kuliner Kampoeng Cungking Banyuwangi Angkat Hidangan Tradisional
"Yang bikin beda disini pakek daun jati, dan kata orang porsinnya banyak. Sehari masak 8 kilo nasi kadang juga dipesan biasa untuk panen atau pekerjaan lainya," ujarnya.
Untuk seporsi nasi jagung daun jati ini berisi banyak komponen antara lain urap-urap camba daun pepaya, ikan asih, telur berserta sambal lengkap dengan klotok ikan pindang.
"Untuk komponen si tambak seperti nasi jagung pasa umumnya tapi sambal dan saya biasanya ngasih ikan klotok itu yang banyak di cari pelanggan," tambahnya.
Baca juga:
Cara Memasak Ikan Kakap Merah Panggang
Belum lagi ditambah aroma sedap daun jati juga pedasnya sambal trasi dijamin bikin mulut anda tak berhenti mengunyah. Untuk seporsinya, makanan ini tergolong terjangkau yang hanya dihargai Rp 8 ribu.
Sementara itu, salah satu pembeli asal kota Lamongan, Ian mengaku ketagihan dengan olahan nasi jagung daun jati ini. Menurutnya, selain harganya murah makanannya banyak juga sedap beraroma khas daun jati.
"2 kali ini datang kesini, karena enak. dulu kesini coba-coba tapi kok malah ketagihan makanya ini waktu luang jadi kesini lagi. Sambalnya enak dan masakannya sedap pol," ungkapnya.