Pixel Codejatimnow.com

Onde-onde Telur Asin Lumer Sidoarjo, Ada Sensasi Baru di Gigitan Pertama

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ahaddiini HM
Onde-onde telur asin kedai Dimsum Ayam Gala Sidoarjo Jl. KH Ali Mas’ud C1, samping Transmart Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).
Onde-onde telur asin kedai Dimsum Ayam Gala Sidoarjo Jl. KH Ali Mas’ud C1, samping Transmart Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/jatimnow.com).

jatimnow.com - Onde-onde, kudapan tradisional berbentuk bulat dan bertabur wijen bagian luar, biasanya berisi kacang hijau. Namun berbeda dengan onde-onde di Kedai Dimsum Ayam Gala Sidoarjo Jl. KH Ali Mas’ud C1, samping Transmart Sidoarjo. Onde-onde di kedai ini dibuat berisi telur asin lumer.

"Saya iseng bikin, lalu saya cobakan ke konsumen ternyata banyak yang suka, enak katanya. Akhirnya terciptalah makanan ini," ujar Kepala Chef Kedai Dimsum Ayam Gala yang berlokasi di Pak Cik Abin Sidoarjo, Adam Andi Ramadhan, Rabu (6/3/2024).

Adam mengatakan, proses pembuatan onde-onde telur asin lumer ini tak jauh berbeda dengan onde-onde biasa.

"Cara buat kudapan ini tidak jauh berbeda dengan onde-onde pada umumnya. Hanya saja, proses mengolah isian telur asin yang sedikit berbeda. Telur asin hanya diambil kuningnya saja kemudian dicampur dengan sedikit tepung, gula merah, dan bumbu lainya lalu dimasak dan dimasukan ke dalam onde-onde," terangnya.

"Jadi telur asin begitu saja, kita olah dulu. Kalau digigit itu biar ada sensasinya, rasanya biar bedalah, lumer di mulut," imbuhnya.

Baca juga:
5 Rekomendasi Kudapan Jadul Pengantar Kenangan di Hari Lebaran, Berikut Resepnya

Onde-onde telur asin lumer bisa didapatkan dengan merogoh kocek Rp22 ribu per porsi yang berisi dua butir.

Di hari biasa, onde-onde telur asin dapat terjual sekitar 30 hingga 40 porsi, sedangkan di akhir pekan mencapai 50 porsi dalam sehari.

Baca juga:
3 Hidangan Istimewa untuk Santap Bersama di Hari Lebaran

Salah satu pengunjung Dimsum Ayam Gala Sidoarjo, Tri Oktaviana, mengatakan, telur asin merupakan menu favoritnya sejak kecil. Begitu tahu disini ada onde-onde telur asin, ia langsung mencobanya.

"Baru pertama kali ini saya menemukan onde-onde telur asin. Rasanya unik melting (lumer) di lidah. Harganya juga terjangkau sesuai dengan rasanya," tutupnya.