jatimnow.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tulungagung menggelar operasi pasar murah. Sebanyak 3 ton beras habis dalam waktu 2,5 jam. Mereka juga menjual sejumlah bahan pokok seperti gula, dan telur di bawah harga pasar.
Kabid Perdagangan Disperindag Tulungagung, Lipursari mengatakan untuk komoditas beras mereka berkeja sama dengan Bulog setempat. Mereka menjual beras SPHP dengan harga Rp52 ribu per 5 kilogram. Untuk menghindari aksi borong mereka menerapkan sistem kupon kepada pembeli.
"Satu kupon untuk satu orang setiap orang hanya bisa membeli 5 kilogram saja, total kupon yang kita bagikan sebanyak 600 buah," ujarnya, kamis (14/3/2024).
Selama bulan Ramadan ini, pihak Disperindag mengagendakan dua kali operasi pasar di halaman kantor. Mereka akan kembali menggelar operasi pada tanggal 28 Maret mendatang. Tingginya antusias masyarakat membuat pihak Disperindag berencana menambah jumlah beras yang akan dijual dalam operasi pasar.
Baca juga:
Harga Bapokting di Jember Terpantau Stabil Jelang Nataru
"Kita akan meminta pihak Bulog untuk menambah 1 ton lagi," tutur Lipursari.
Selain di halaman kantor, Disperindag juga menggelar operasi pasar di sejumlah pasar tradisional. Operasi pasar tersebut digelar setiap hari Rabu dan Kamis. Melalui operasi pasar ini mereka ingin memastikan pasokan kebutuhan pangan tersedia bagi masyarakat.
Baca juga:
Pj Gubernur Jatim Luncurkan Layanan Konsultasi Ekspor dan Galeri Indag
Selain itu operasi pasar juga digelar untuk menekan harga bahan pokok yang saat ini masih mahal.
"Antusias masyarakat sangat tinggi, setiap kita menggelar operasi pasar rata-rata selalu habis," pungkasnya.