Pixel Codejatimnow.com

10 Kambing di Ponorogo Hangus Terpanggang Gegara Bakar Sampah

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ahmad Fauzani
Kandang kambing yang hangus terbakar. (Foto: Polsek Sambit for jatimnow.com))
Kandang kambing yang hangus terbakar. (Foto: Polsek Sambit for jatimnow.com))

jatimnow.com - Kebakaran terjadi di Desa Campurejo, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Rabu (1/5/2024). Si jago merah melahap kandang kambing milik warga setempat, Djais.

Dari total 17 kambing yang berada di kandang tersebut, hanya 7 yang berhasil diselamatkan dari kobaran api.

“Sebagian selamat,” ungkap Kapolsek Sambit, AKP Baderi, Rabu siang.

Dia menjelaskan bahwa kebakaran dipicu oleh aktivitas rutin pemilik kandang yang membakar sampah di sekitar area kambing sebelum pergi ke sawah. Meskipun pemilik telah memastikan bahwa api telah padam sebelum meninggalkan lokasi.

“Namun masih ada sekam yang menyala dan akhirnya menjadi biang keladi terbakarnya kandang,” kata mantan Kanit Laka Satlantas Polres Ponorogo ini.

Ketika Tumini, tetangga korban, melihat kobaran api, teriakan kebakaran segera menggema. Namun upaya penyelamatan terhadap kambing-kambing yang terjebak dalam kobaran api tidaklah mudah.

Baca juga:
Makam Pemuda di Ponorogo Dibongkar, Saksi Bilang Begini

“Warga berusaha menyelamatkan (kambing-kambing itu). Menarik satu per satu kambing yang ada di dalam kandang,” papar AKP Baderi kepada jatimnow.com.

Meskipun sebagian berhasil ditarik keluar dari kandang yang terbakar, namun 10 kambing lainnya telah menjadi korban keganasan si jago merah.

Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp20 juta.

Baca juga:
Makam Pemuda di Ponorogo Dibongkar, Sebelumnya Dilaporkan Korban Kecelakaan

“Hitungan tersebut diambil dengan mempertimbangkan nilai 1 ekor kambing yang mencapai Rp2 juta,” tambahnya,

Dia menyebutkan kebakatan ini mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan akan bahaya kebakaran terhadap lingkungan sekitar.

“Kita diingatkan untuk selalu memastikan bahwa api telah benar-benar padam sebelum meninggalkan tempat pembakaran sampah,” pungkasnya.