Pixel Code jatimnow.com

Nomor Paslon Pilbup Ponorogo: Ipong-Luhur 1, Sugiri-Lisdyarita 2

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Ahmad Fauzani
Pengundian nomor urut pasangan calon Pilkada Ponorogo. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)
Pengundian nomor urut pasangan calon Pilkada Ponorogo. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)

jatimnow.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ponorogo telah menggelar pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada Ponorogo 2024.

Pengundian tersebut berlangsung di Gedung Sasana Praja pada Senin (23/9/2024).

Dalam hasil pengundian, pasangan Ipong Muchlissoni dan Segoro Luhur Kusumo Daru mendapat nomor urut 1, sementara pasangan Sugiri Sancoko dan Lisdyarita mendapat nomor urut 2.

Ketua KPU Ponorogo, R. Gaguk Ika Prayitna, menyampaikan bahwa pengundian nomor urut ini dilakukan berdasarkan rapat pleno yang telah berlangsung.

“Sesuai dengan rapat pleno hari ini, nomor urut 1 pasangan Ipong-Luhur dan nomor urut 2 pasangan Sugiri-Lisdyarita," ujar Gaguk kepada wartawan.

Selain pengundian nomor urut, KPUD juga mengajak kedua paslon untuk melakukan deklarasi damai guna menjaga kondusivitas selama tahapan Pilkada.

"Kita mengajak kedua pasangan untuk deklarasi damai," tambah Gaguk.

Baca juga:
Hari Ini Pengundian Nomor Urut Paslon Pilkada Ponorogo, Ini Tata Caranya

Ipong Muchlissoni dalam sambutannya mengatakan bahwa momen ini mengingatkannya pada Pilbup 2020, di mana situasinya mirip, ada petahana dan penantang.

Ia menegaskan bahwa Pilkada harus berjalan seperti sebuah ibadah.

“Kalau yang dipilih masyarakat nomor 1, bukan berarti nomor 2 jelek, hanya saja nomor 1 yang dipercaya dan dianggap lebih baik," ungkap Ipong.

Ia menambahkan bahwa pengundian ini hanyalah langkah awal, dan pihaknya akan segera memulai kampanye dengan semangat "ndandani Ponorogo" (memperbaiki Ponorogo).

Baca juga:
KPU Tetapkan 2 Paslon Bupati dan Wabup Ponorogo, Petahana Vs Mantan

Pasangan nomor urut 2, Sugiri Sancoko, menyampaikan bahwa dalam kepemimpinannya sebelumnya masih banyak kekurangan, dan ia meminta maaf atas hal tersebut. Namun, Sugiri berharap Pilkada ini akan membawa Ponorogo menuju masa depan yang lebih bermartabat.

"Ini bukan tentang Giri atau Lisdyarita, tapi tentang keberlangsungan Ponorogo yang lebih baik," pungkasnya.