jatimnow.com-Ratusan warga binaan pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Lamongan memanjatkan doa untuk keselamatan dan kedamaian bangsa. Kegiatan doa bersama ini digelar seiring dengan munculnya gelombang demo yang mengarah ke aksi anarkisme di sejumlah wilayah di Indonesia.
Doa bersama juga dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur sekaligus ikhtiar spiritual untuk memohon keselamatan, kedamaian, dan kebaikan bagi bangsa dan negara Indonesia.
Dalam suasana yang penuh kekhusyukan, para peserta berdoa agar Indonesia senantiasa diberikan perlindungan dari segala bencana, dijauhkan dari perpecahan, serta dilimpahkan keberkahan dalam setiap langkah pembangunan.
Kepala Lapas Kelas IIB Lamongan, Heri Sulistyo, menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini bukan hanya ritual keagamaan, tetapi juga bentuk kepedulian dan cinta tanah air.
Baca juga:
16 Narapidana Lapas Lamongan Bebas Usai Terima Remisi Kemerdekaan dan Dasawarsa
“Sebagai bagian dari warga negara, kami ingin turut serta mendoakan negeri ini agar tetap aman, damai, dan sejahtera. Semoga doa yang dipanjatkan dari dalam Lapas ini menjadi ladang kebaikan bagi kita semua,” ujarnya, Senin (1/9/2025).
Kegiatan doa bersama ini juga menjadi sarana pembinaan mental dan spiritual bagi warga binaan. Dengan hati yang lebih tenang dan penuh harapan, diharapkan mereka semakin termotivasi untuk memperbaiki diri, menumbuhkan semangat persatuan, dan siap kembali berkontribusi positif setelah bebas nanti.
Baca juga:
Panen 9 Ton Padi, Lapas Kelas II Lamongan Implementasikan Program Ketahanan Pangan
Suasana khidmat terasa hingga akhir acara. Seluruh petugas dan warga binaan larut dalam lantunan doa, menandai tekad bersama untuk senantiasa menjaga persaudaraan, memperkuat persatuan, dan menebarkan kebaikan demi Indonesia tercinta.
Suasana khidmat doa bersama warga binaan Lapas Kelas IIB Lamongan. (Foto : Lapas Lamongan for jatimnow.com)