Pixel Codejatimnow.com

Buron Setahun, Bandit Penuh Tato ini Didor

Mochamad Aris alias Mat Tohir saat diamankan di Mapolrestabes Surabaya.
Mochamad Aris alias Mat Tohir saat diamankan di Mapolrestabes Surabaya.

jatimnow.com - Menjadi buron selama setahun dengan kabur ke luar kota, membuat Mochamad Aris alias Mat Tohir (25) warga Simo Pomahan Baru Barat Gang 2 No. 1, Surabaya tak betah. Dia kembali ke rumahnya dengan harapan sudah lepas dari pemburuan pihak kepolisian.

Tapi, harapan Mat Tohir itu melenceng. Sebab, sehari setelah kepulangannya, ia disergap Unit Resmob Polrestabes Surabaya yang memang sudah memburunya sejak 2017 lalu. Dia disergap pada Jumat (12/10/2018) malam saat melintas di jalan Banyu Urip, Surabaya.

"Saat kami sergap, pelaku berontak dan sempat memukul salah satu anggota. Kami terpaksa melumpuhkan pelaku dengan tembakan pada kakinya," tegas Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Bima Sakti, Senin (15/10/2018).

Bandit penuh tato itu diburu Unit Resmob sejak Oktober 2017 setelah merampas HP Smartfrend milik Rizki (15) di Jalan Simorejo Gang X, Surabaya. Saat itu ia beraksi bersama dua rekannya yaitu Arifin dan Desy.

Baca juga:
Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal

"Dua rekannya sudah kami tangkap tidak lama setelah kejadian (tahun 2017). Tapi pelaku ini kabur dan kami tetapkan menjadi DPO kami," beber Bima.

Dari catatan penyidik, Mat Tohir dan komplotannya tidak hanya beraksi di 1 TKP itu. Namun, di wilayah Sukomanunggal saja, sudah ada 2 TKP.

Baca juga:
Polres Bojonegoro Tangkap 7 Pelaku Pembacokan di Dander

"Kami akan mengembangkan TKP-nya. Kami tengah mengeler pelaku ini karena pelaku ini merupakan otak dari komplotan tersebut," pungkas Bima.