Pixel Codejatimnow.com

Polisi Bongkar Pungli KTP Disdukcapil Jember, Begini Modusnya

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Hafiluddin Ahmad
Ruangan Kepala Dinas Dukcapil Sri Wahyuni yang disegel dan dijaga polisi bersenjata
Ruangan Kepala Dinas Dukcapil Sri Wahyuni yang disegel dan dijaga polisi bersenjata

jatimnow.com - Tim Saber Pungli berhasil membongkar modus dugaan adanya pungutan liar (pungli) KTP pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jember.

Setidaknya 20 orang termasuk Kepala Dinas Kependudukan Jember, Sri Wahyuni diamankan dan diperiksa sebagai saksi di Polres Jember.

Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo memaparkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diduga pungli pengurusan administrasi kependudukan (Adminduk) melibatkan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Dari 20 orang yang terjaring, 3 diantaranya menjabat Kasi Keuangan, Bagian Kepegawaian dan Perencanaan serta bagian Pelaporan yang saat ini masih sebagai saksi.

Dalam praktiknya, pungli ini melibatkan beberapa masyarakat sipil, ada yang sebagai calo dan pengepul.

"Untuk barang bukti, masih kita pilah-pilah mana yang berkaitan dengan tindak pidana, mana yang bukan," ungkap AKBP Kusworo saat press release di Mapolres Jember, Kamis (1/11/2018).

Barang bukti yang diamankan diantaranya, dokumen dari pemohon KTP yang diberikan kepada seorang calo dan dikumpulkan kepada pengepul.

"Ini (detailnya) masih kita lakukan pemeriksaan," ungkapnya.

Praktik pungli ini, lanjut Kusworo, melibatkan banyak bagian dan sistematis.

"3 orang Kepala Bidang, Operator, orang sipil yang berperan sebagai pengepul yang berkoordinasi dengan oknum dinas. Ada 2 atau 3 orang calo, kemudian si pemohon KTP juga sudah kita ambil keterangan," beber Kusworo.

"Insya Allah sebelum 24 jam kita sudah bisa membuat terang perkara ini. Kami akan sampaikan kembali kepada kawan-kawan," imbuhnya.

Sedangkan untuk melindungi penghilangan barang bukti, pihaknya bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri dan telah menyegel 4 ruangan, termasuk Ruangan Kepala Dinas Dukcapil, Sri Wahyuni.

Terkait dengan pelayanan Adminduk, Kusworo menambahkan, pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan Pemkab Jember dan Sekretaris Dinas Dukcapil yang diketahui bernama Hariyanto.

"Kami juga intens komunikasi dengan Ibu Bupati dan Sekretaris Dinas Dukcapil untuk pelayanan terhadap masyarakat jangan sampai terganggu," pungkas Kusworo.  





 

Baca juga:
Inspektorat Pemkab Jember Rilis Film Silence, Ini Sinopsisnya