Pixel Codejatimnow.com

Pelaku Penyerangan Polisi di Lamongan Diperiksa Densus 88

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera/Foto: Arry Saputra
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera/Foto: Arry Saputra

jatimnow.com - Penanganan kasus penyerangan polisi di Lamongan diserahkan ke Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Penyidik dari Densus akan memeriksa kedua pelaku penyerangan.

"Kasus ini sudah diserahkan ke Densus 88 Mabes Polri," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera saat dihubungi jatimnow.com, Selasa (20/11/2018).

Kedua pelaku penyerangan yakni ER-pecatan polisi asal Porong Kabupaten Sidoarjo dan MSA warga Brondong, Kabupaten Lamongan. Sejak siang tadi sekitar pukul 12.30 Wib, kedua pelaku diserahkan ke penyidik Densus 88 Antiteror.

"Sejak siang tadi sudah diambil alih Densus," ujarnya.

Ketika ditanya apakah ada kemungkinan pelaku ini terkait dengan jaringan radikalisme, Barung enggan menjelaskannya.

"Karena sudah diserahkan ke Densus, semua kewenangannya diambil oleh Densus," jelasnya.

Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Lamongan. Apakah kedua pelaku itu akan dibawa ke Jakarta Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut?.

"Kita melakukan pemeriksaan sesuai aturan yang berlaku. Kami (Polda Jatim) sudah menyerahkan ke Densus, berarti semua kewenangan ada di Densus. Kami hanya memonitor saja," terangnya.

Pada Selasa (20/11/2018) dini hari, ER-pecatan polisi bersama rekannya MSA, melakukan penyerangan di pos polisi di dekat Wisata Bahari Lamongan (WBL) dan mengakibatkan kaca pos polisi itu pecah.

Bripka AA pun mengejar pelaku ke arah barat. Sampai di Pasar Blimbing, Kecamatan Paciran, pelaku ER menghadang Bripka AA.

Pelaku ER menembakan kelereng dengan ketapel dan mengenai mata kanan Bripka AA. Meski terluka, Bripka AA terus mengejar pelaku, dan menabrakkan motornya ke motor pelaku sehingga terjatuh. Pelaku akhirnya diamankan di Polsek Brondong.

Baca juga:
Penghargaan Kapolri untuk Aipda Andreas, Anggota Polres Lamongan Korban Teroris

Baca juga:
Pilihan Pembaca: Wangi Mawar hingga Identitas Penyerang Mapolres Lumajang